Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Bentuk Infundibulum, Sistem Reproduksi Wanita
30 Juli 2024 17:06 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Deskripsikan bentuk infundibulum merupakan hal yang penting untuk diketahui. Pasalnya, infundibulum memiliki fungsi yang sangat penting bagi kesehatan reproduksi. Fungsi tersebut penting diketahui wanita agar lebih memahami dan menjaga apa yang terdapat dalam dirinya.
ADVERTISEMENT
Organ reproduksi adalah salah satu organ yang memiliki banyak bagian. Di samping itu, organ tersebut merupakan organ yang paling rentan terhadap masalah kesehatan.
Deskripsikan Bentuk Infundibulum
Dikutip dari buku Fisioliogi Reproduksi Vereriner, Pudji Srianto, Ismudiono, dkk, (2023:189), infundibulum dikenal juga dengan sebutan funnel. Infundibulum terdiri atas fimbrae yang berfungsi sebagai corong yang akan menangkap ovum beserta kuning telur yang telah diovulasikan.
Jika mekanisme penangkapan ini gagal, maka ovum dan kuning telur atau yolk tersebut jatuh ke dalam rongga abdomen dan akhirnya diabsorpsi.
Pada unggas, proses terjadinya fertilisasi adalah pada bagian dari infundibulum. Pada bagian ini juga menjadi awal terbentuknya kalazae. Pada bagian leher infundibulum pada daerah kalaziferus terdapat lipatan-lipatan yang menjadi tempat penyimpanan sel spermatozoa, dikenal sebagai spermanest atau sarang sperma yang kedua setelah spermanest yang ada pada bagian vagina.
ADVERTISEMENT
Lipatan-lipatan tempat penyimpanan sel spermatozoa tersebut disebut sebagai chalaziferous region (CR). Bagian chalaziferous region ini merupakan tempat terbentuknya kalaza, yaitu suatu bangunan yang tersusun dari dua tali mirip ranting yang bergulung memanjang dari kuning telur sampai ke kutub-kutub telur.
Pada bagian leher infundibulum yang merupakan bagian chalaziferous region juga merupakan tempat penyimpanan sperma, selain juga tersimpan pada bagian pertemuan antara uterus dan vagina.
Penyimpanan ini terjadi pada saat kopulasi hingga saat proses fertilisasi. Infundibulum adalah bagian paling atas dari oviduk, yang langsung berhadapan dengan ovarium.
Deskripsikan bentuk infundibulum. Infundibulum mempunyai panjang sekitar 9 cm dan berbentuk seperti corong berupa fimbria dan menerima yolk yang telah diovulasikan.
Menurut Mishra et al. (2014), panjang rata-rata infundibulum dari saluran telur pada umur 8-11 bulan dari ayam adalah 7,18 ± 4,22 cm. Infundibulum merupakan bagian yang sangat tipis dan mengekskresikan protein yang mengelilingi membran veteline.
ADVERTISEMENT
Pada bagian indibulum, yolk dibungkus dengan cara terpuntir oleh lapisan tipis albumin yang dikenal dengan sebutan chalazae. Sehingga discus germinalis ketika ovum selalu berada pada bagian atas. Waktu yang diperlukan pada bagian infundibulum ini yaitu selama sekitar 1 jam.
Infundibulum selain menangkap ovum atau yolk yang diovulasikan, juga merupakan tempat terjadinya proses fertilisasi, ketika oosit dan spermatozoa bertemu.
Setelah fertilisasi, ovum akan mengalami pemasakan setelah 15 menit di dalam infundibulum, dan dengan gerakan peristaltik, ovum yang terdapat pada yolk akan masuk ke dalam bagian magnum. Pembatasan antara infundibulum dan magnum inilah yang dikenal sebagai sarang spermatozoa atau spermanest.
Itulah penjelasan tentang deskripsikan bentuk infundibulum yang merupakan oragan reproduksi wanita. Semoga dapat menambah pengetahuan tentang organ reproduksi.(Adm)
ADVERTISEMENT