Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Berbagai Macam Tema Lukisan dalam Seni Rupa
8 Mei 2024 17:01 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada berbagai macam tema lukisan dalam seni rupa. Menjelaskan berbagai macam tema lukisan adalah ulasan mengenai macam-macam tema dalam seni lukis. Lukisan adalah karya seni rupa yang dibuat untuk menuangkan ekspresi seniman melalui media kanvas.
ADVERTISEMENT
Lukisan termasuk dalam karya seni 2 dimensi. Setiap lukisan memiliki karakteristik yang berbeda satu sama lain, bisa dari corak, warna, bahan, dan teknik pengerjaannya. Selain itu, tema yang diangkat juga beragam.
Menjelaskan Berbagai Macam Tema Lukisan
Menurut buku Seni Rupa SMP: Seni Lukis, Seni Patung, Seni Grafis, dan Pameran oleh Eighteen Salasi (2020: 1), melukis adalah kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan datar dari objek tiga dimensi untuk mendapat kesan tertentu dengan melibatkan ekspresi, emosi, dan gagasan yang disampaikan pelukis.
Sebuah lukisan harus dapat menerjemahkan apa yang ada dalam objek, tema, dan gagasan secara representatif. Setiap lukisan memiliki ciri khas atau keunikan tersendiri yang didasarkan pada teknik, bahan, bentuk karya, corak, gaya, dan tema.
ADVERTISEMENT
Menjelaskan berbagai tema lukisan berarti menguraikan tema-tema yang digunakan seorang pelukis dalam karyanya. Jenis-jenis tema yang umum dalam lukisan adalah sebagai berikut:
1. Manusia dan Dirinya Sendiri
Seni lukis adalah media ekspresi diri yang sering dijadikan sarana untuk menuangkan gagasan. Potret diri sering dijadikan sebagai wujud berekspresi seorang seniman. Contohnya adalah lukisan potret diri Affandi dan Frida Kahlo.
2. Hubungan Manusia dengan Manusia yang Lain
Manusia dalam mengekspresikan cita rasa keindahannya sering menjadikan orang-orang di sekitarnya sebagai objek lukisan. Misal potret istri, suami, anak-anak, orang tua, saudara, kerabat, atau sahabatnya.
3. Hubungan Manusia dengan Alam Sekitarnya
Alam yang ada di sekitar manusia dapat dijadikan sebagai objek karya seni lukis. Contohnya pegunungan, pantai, laut, sungai, danau, hutan, awan, langit, bintang, bulan, matahari, tumbuh-tumbuhan dan binatang.
4. Manusia dengan Kegiatannya
Manusia dengan kegiatannya dalam kehidupan sehari-hari sering dijadikan sebagai objek dalam karya seni lukis. Tema ini adalah bentuk observasi pelukis terhadap lingkungan sosial di sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Contoh aktivitas sebagai objek dalam lukisan antara lain menanam padi, memanen padi, menangkap ikan, menari, aktivitas di pasar, dan lain sebagainya.
5. Manusia dengan Benda-Benda di Sekitarnya
Ada bermacam-macam benda di sekitar yang dapat dijadikan sebagai objek seni lukis. Benda di sekitar memiliki bentuk yang beragam seperti kubistis, silindris, dan bentuk bebas.
Benda-benda dengan bentuk kubistis adlah benda-benda dengan bentuk dasar kubus. Contohnya TV, meja, komputer, lemari, kulkas, dan kursi.
Bentuk silindris adalah benda-benda dengan bentuk dasar silindris atau bulat. Contohnya gelas, botol, ember, kaleng, tabung.
Benda-benda yang memiliki bentuk bebas atau tak beraturan atau tidak termasuk dalam bentuk kubistis dan silindris. Contohnya bunga, kain, busana, buah-buahan.
ADVERTISEMENT
Demikian pembahasan untuk menjelaskan berbagai macam tema lukisan dalam seni rupa . Semoga dapat dijadikan sebagai referensi dalam pembuatan karya seni lukis. (IND)