Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Fungsi Tema dalam Menulis Puisi yang Penting Diketahui
4 Februari 2023 17:32 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pernahkah kamu membaca puisi dengan tema tertentu? Apabila kamu perhatikan lebih detil, setiap puisi memiliki tema yang berbeda-beda. Fungsi tema dalam menulis puisi adalah sebagai landasan bagi penyair puisi.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya tema, sebuah puisi yang baik juga harus mengandung nilai-nilai moral yang bermanfaat untuk kehidupan pembacanya. Puisi memiliki beberapa unsur, yaitu simbol (lambang), konotasi, majas, jumlah baris tiap bait, rima, pemenggalan (enjambemen), bentuk (tipologi), irama, tema, pesan (amanat), suasana, dan imajinasi. Artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai tema puisi.
Penjelasan Fungsi Tema dalam Menulis Puisi
Dalam menulis puisi, yang mula-mula dilakukan pengarang dalam menentukan tema. Dikutip dari buku Pelajaran Bahasa & Sastra Indonesia SMA/MA Kls XII yang ditulis oleh Asul Wiyanto, tema adalah pokok pembicaraan yang mendasari puisi. Contoh tema adalah misalnya membicarakan tentang keindahan alam, kecantikan seorang gadis, kebencian yang mendalam, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Fungsi tema dalam menulis puisi adalah sebagai landasan bagi penyair puisi. Jawaban atas pertanyaan terkait apa yang dibicarakan oleh puisi dinamakan pokok persoalan, pokok pembicaraan, atau tema. Oleh karena itu, pengarang puisi harus terlebih dahulu menentukan tema puisi yang ditulisnya.
Tema puisi tersebar luas di sekitar kita. Dengan demikian, di sekitar kita dan dalam diri kita sebenarnya telah siap sejumlah tema untuk diekspresikan menjadi sebuah puisi.
Bagi orang yang telah terbiasa menulis puisi, tema yang akan ditulis dalam puisi biasanya muncul dengan tiba-tiba ketika ia melihat atau mengamati lingkungan sekitarnya. Seorang penyair biasanya memang memiliki kepekaan yang tinggi terhadap lingkungan sekitarnya.
Jika sudah menemukan dan menentukan tema yang akan ditulis menjadi puisi, selanjutnya adalah mengembangkan tema tersebut. Hal-hal yang akan dikemukakan dalam puisi dapat dicari melalui pemikiran atau pengamatan.
ADVERTISEMENT
Puisi adalah bentuk karya sastra yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penyair secara imajinatif. Demikian penjelasan mengenai fungsi tema dalam menulis puisi adalah sebagai landasan bagi penyair puisi. Semoga informasi di atas menambah wawasan kamu! (CHL)