Konten dari Pengguna

Mengenal Isi Pesan dalam Surat Al Baqarah Ayat 7

Berita Terkini
Penulis kumparan
10 Januari 2022 20:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Surat Al Baqarah ayat 7. Foto: freepik.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Surat Al Baqarah ayat 7. Foto: freepik.com
ADVERTISEMENT
Al-Quran merupakan kitab suci umat Islam yang Allah SWT turunkan kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Al-Quran sendiri menjadi pedoman dan petunjuk bagi seluru umat Muslim, misalnya yang ada di Surat Al Baqarah ayat 7.
ADVERTISEMENT

Isi Pesan Surat Al Baqarah Ayat 7

Surat Al Baqarah merupakan surat kedua dan menjadi surat terpanjang dalam Al-Quran. Hal tersebut disebabkan karena surat yang termasuk sebagai surat Madaniyah ini terdiri dari 286 ayat.
Surat Al Baqarah yang memiliki arti sapi betina ini berkisahkan tentang penciptaan Nabi Adam ‘alaihissallam, pembangkangan setan, kisah Bani Israil yang keras kepala dan suka mencari alasan, deskripsi tentang iman orang-orang Mukmin, dan masih banyak lagi.
Dikutip dari buku Tafsir Ibnu Katsir Jilid 8 karya Dr. ‘Abdhullah bin Muhammad bin ‘Abdurrahman bin Ishaq Alu Syaikh (2004), isi pesan dari Surat Al Baqarah ayat 7 yaitu:
خَتَمَ ٱللَّهُ عَلَىٰ قُلُوبِهِمْ وَعَلَىٰ سَمْعِهِمْ ۖ وَعَلَىٰٓ أَبْصَٰرِهِمْ غِشَٰوَةٌ ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ
ADVERTISEMENT
Artinya, “Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa yang amat berat.”
Ayat tersebut menjelaskan tentang berita dari Allah SWT tentang sifat takabur orang-orang kafir dan berpalingnya mereka dari perkara hak yang disampaikan kepada mereka, yakni mereka tidak mau mendengarkannya
Ilustrasi Al-Quran Surat Al Baqarah ayat 7. Foto: freepik.com/meen-na
Ayat ini memiliki pesan bahwa pelapis, penutup, dan penghalang yang menghalangi orang-orang kafir dari melihat yang berguna bagi mereka, jalan-jalan ilmu, dan kebaikan telah ditutup bagi mereka. Sehingga tidak ada keinginan pada mereka dan tidak ada kebaikan yang diharapkan pada meeka.
Mereka telah dihalangi dan ditutup dari pintu-pintu keimanan, disebabkan oleh kekufuran dan pengingkaran mereka serta keras kepala mereka setelah jelas bagi mereka kebenaran itu
ADVERTISEMENT
Ayat tersebut merupakan dampak dari seseorang yang menyekutukan Allah SWT, maka mereka berhak mendapatkan azab yang pedih. Inilah hukum Allah SWT bagi orang-orang yang menentang, sombong, dan konsisten dalam kekufurannya di setiap waktu dan tempat.
Dari Surat Al Baqarah ayat 7, kita bisa belajar bahwa orang-orang kafir yang menolak kebenaran Allah SWT, mereka tidak akan pernah mendapatkan taufik dari Sang Maha Kuasa. Namun yang mereka dapatkan adalah siksa yang teramat pedih di neraka jahanam.
Semoga kita bukan menjadi bagian orang-orang yang mendapat siksaan Allah SWT. Amiin. (MZM)