Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Jaringan Penyusun Akar Tumbuhan Dikotil yang Bersifat Meristematik
10 Februari 2023 17:43 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jaringan meristem atau jaringan mudah merupakan jaringan yang terdiri dari sekelompok sel tumbuhan yang aktif membelah. Jaringan penyusun akar tumbuhan dikotil yang bersifat meristematik adalah kambium.
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri sel meristem, yaitu ukuran selnya kecil, berdinding tipis, memiliki nukleus yang relatif besar, vakuola berukuran kecil dan kaya akan sitoplasma, serta selnya berbentuk kuboid dan prismatis.
Berdasarkan kemampuan membelah, jaringan tumbuhan dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu jaringan meristem dan jaringan permanen. Istilah jaringan tumbuhan yang sel-selnya aktif membelah secara mitosis yaitu jaringan meristem, sedangkan jaringan permanen merupakan jaringan yang bersifat non-meristematik dan tidak berkembang lagi.
Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai sel meristem pada kambium.
Penjelasan Jaringan Penyusun Akar Tumbuhan Dikotil yang Bersifat Meristematik
Dikutip dari buku Biologi SMA dan MA untuk Kelas XI yang ditulis oleh Diah Aryulina, dkk (2004: 36), berdasarkan asal pembentukannya, jaringan meristem dapat dikelompokkan lagi menjadi tiga macam, yaitu promeristem, meristem primer, dan meristem sekunder.
ADVERTISEMENT
Jaringan penyusun akar tumbuhan dikotil yang bersifat meristematik adalah kambium. Adapun kambium merupakan contoh dari meristem sekunder. Apa itu kambium?
Kambium merupakan lapisan sel-sel tumbuhan yang aktif membelah dan terdapat di antara xilem (jaringan pengangkut air dan garam mineral dari akar ke seluruh tubuh tumbuhan) dan floem (jaringan pengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh (tumbuhan). Kambium menyebabkan pertumbuhan sekunder, yaitu dengan membesarnya batang pada tumbuhan dikotil dan Gymnospermae.
Kambium terletak bersama jaringan pembuluh pengangkut, sehingga kambium disebut juga dengan kambium pembuluh (kambium vaskuler). Namun, terdapat juga kambium pembuluh yang berbentuk silindris.
Menurut letaknya, jaringan meristem dapat dibedakan menjadi meristem apikal, interkalar, dan lateral. Jaringan tumbuhan yang memiliki sel aktif membelah secara mitosis yaitu jaringan meristem. Perlu diingat juga, jaringan penyusun akar tumbuhan dikotil yang bersifat meristematik adalah cambium.
ADVERTISEMENT
Semoga informasi di atas bermanfaat dan membuatmu lebih paham akan materi Biologi! (CHL)