Mengenal Klasifikasi Makhluk Hidup dan Jenis-jenisnya

Ilustrasi jelaskan apakah klasifikasi dapat berlaku untuk manusia. Sumber: joyce hankins/unsplash

Ada sebuah pertanyaan yang meminta untuk jelaskan apakah klasifikasi dapat berlaku untuk manusia. Jawabannya adalah tidak berlaku, karena manusia sudah termasuk kingdom animalia (hewan).

Klasifikasi makhluk hidup adalah suatu cara mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan kesamaan ciri yang dimiliki. Tujuan mengklasifikasikan makhluk hidup adalah untuk mempermudah mengenali, membandingkan, dan mempelajari makhluk hidup.

Mengenal Klasifikasi Makhluk Hidup dan Jawaban dari Pertanyaan Jelaskan Apakah Klasifikasi dapat Berlaku untuk Manusia

Ilustrasi jelaskan apakah klasifikasi dapat berlaku untuk manusia. Sumber: nhia moua/unsplash

Jawaban dari pertanyaan jelaskan apakah klasifikasi dapat berlaku untuk manusia adalah tidak berlaku. Manusia sendiri sudah masuk dalam kingdom animalia (hewan) dan menjadi salah satu bagian dari klasifikasi makhluk hidup.

Klasifikasi adalah penyusunan makhluk hidup secara teratur ke dalam sebuah herarki. Sistem penyusunan hierarki ini berasal dari kumpulan informasi tentang makhluk hidup secara individual yang dapat menggambarkan kekerabatan.

Klasifikasi makhluk hidup mengalami perkembangan sebanyak enam kali. Klasifikasi makhluk hidup awalnya hanya terdiri dari sistem dua kingdom, kemudian muncul tiga kingdom, empat kingdom, lima kingdom dan enam kingdom, serta terakhir tujuh kingdom.

Klasifikasi paling umum yang dikenal adalah klasifikasi enam kingdom. Jenis-jenis klasifikasi makhluk hidup dalam klasifikasi enam kingdom adalah sebagai berikut.

1. Kingdom Animalia

Kingdom animalia (hewan) adalah organisme yang memakan makhluk hidup lain untuk kebutuhan makanannya. Sel-sel hewan tidak memiliki dinding sel. Hewan ada yang tinggal di laut, di air tawar, dan juga di darat.

2. Kingdom Plantae

Kingdom plantae (tumbuhan) ialah organisme yang mempunyai membran inti (Eukariotik) yang dapat membuat makanannya sendiri dan bersel banyak. Pada umumnya plantae hidup di darat.

3. Kingdom Protista

Kingdom protista terdiri dari organisme yang memiliki selaput inti dan bersel tunggal. Protista dapat ditemui di mana saja, baik di air tawar, air laut, daerah lembap, atau pun hidup bersimbiosis dengan organisme lain.

4. Kingdom Fungi

Kingdom fungi umumnya bersel banyak, punya membran inti, dan memiliki peran sebagai dekomposer pada lingkungan. Jamur mendapatkan makanan dengan cara saprofit atau parasit.

5. Kingdom Archaebacteria

Kingdom archaebacteria adalah lelompok bakteri yang dapat hidup di lingkungan ekstrem, misalnya pada sumber air panas, di dalam laut dengan kadar garam tinggi, atau di tempat yang asam.

6. Kingdom Eubacteria

Kingdom eubacteria adalah kelompok bakteri yang menghasilkan gas metan dari sumber karbon yang sederhana dan hidup di lingkungan biasa.

Mengutip buku Born To Be, Trieskao (2020), dari berbagai kemajuan ilmu taksonomi dalam Biologi yang dimulai dari sistem dua kingdom oleh Linnaeus hingga tujuh kingdom oleh Ruggiero, tetap saja manusia masih termasuk dalam kingdom animalia yang berarti hewan.

Manusia merupakan anggota kelompok besar hewan yang dikenal sebagai mamalia (kelas mamalia). Semua mamalia (termasuk manusia) mempunyai ciri khas yang sama.

Ciri khas yang sama tersebut adalah bulu atau rambut yang tumbuh dari kulit, kelenjar susu yang, pada betina, menghasilkan susu untuk memberi makan anak-anaknya, tiga tulang (maleus, inkus, dan stapes) di telinga tengah, serta satu tulang di setiap sisi rahang bawah.

Baca Juga: Pengertian Klasifikasi Makhluk Hidup, Tujuan dan Ragamnya

Demikian uraian jawaban dari pertanyaan yang meminta untuk jelaskan apakah klasifikasi dapat berlaku untuk manusia. Semoga informasi tentang makhluk hidup ini bermanfaat. (ARD)