Mengenal Nama Ilmiah Kucing

Ilustrasi nama ilmiah kucing. Sumber: manja vitolic/unsplash

Kucing adalah hewan peliharaan yang menggemaskan. Sebagai makhluk hidup tentu kucing juga memiliki nama ilmiah. Kira-kira sudah tahukah apa nama ilmiah kucing?

Sistem hirarkis untuk mengklasifikasi dan mengidentifikasi makhluk hidup adalah Taksonomi. Sistem ini dikembangkan oleh ilmuwan Swedia yang bernama Carolus Linnaeus, pada abad ke-18.

Nama Ilmiah Kucing

Ilustrasi nama ilmiah kucing. Sumber: pacto visual/unsplash

Sistem taksonomi Linnaeus memiliki dua fitur utama yang berkontribusi untuk memudahkan dalam penamaan dan pengelompokan organisme.

Yang pertama adalah penggunaan nomenklatur binominal. Ini berarti bahwa nama ilmiah suatu makhluk hidup terdiri dari gabungan genus dan spesies atau julukan.

Ciri kedua dari sistem taksonomi Linnaeus yang menyederhanakan klasifikasi organisme adalah pemesanan spesies ke dalam kategori yang luas.

Ada tujuh kategori utama, yakni kingdom, filum, kelas, ordo, famili, genus, dan spesies. Beberapa dari kategori ini dapat dibagi lagi menjadi kategori menengah, seperti subfilum, subordo, superfamili, dan superkelas.

Mengutip buku Panduan Lengkap Kucing, Muhammad A. Suwed , Rodame M. Napitupulu (2021), taksonomi kucing yang memiliki nama ilmiah Felis catus secara lengkap adalah sebagai berikut:

Taksonomi kucing juga dapat dipisahkan dan dibedakan berdasarkan asalnya. Berikut beberapa nama ilmiah kucing berdasarkan asalnya.

Baca Juga: Nama Ilmiah Anjing dan Kucing sebagai Hewan Peliharaan Favorit Manusia

Itulah nama ilmiah kucing yang dapat diketahui. Semoga informasi ini dapat bermanfaat, ya. (ARD)