Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Sejarah, Fungsi, dan Cara Kerja Mouse Komputer
2 September 2022 20:25 WIB
·
waktu baca 5 menitDiperbarui 6 Juni 2023 19:01 WIB
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mouse merupakan salah satu bagian penting dari penggunaan komputer . Meskipun sering digunakan, nyatanya masih ada sebagian pengguna yang belum tahu fungsi mouse dan cara kerjanya pada perangkat komputer.
ADVERTISEMENT
Mouse merupakan bagian dari perangkat keras yang ada dalam komponen komputer untuk menunjang pengoperasiannya. Secara umum, mouse berguna sebagai alat penunjuk (pointing device) untuk memudahkan pengguna memilih objek yang diinginkan.
Dalam bahasa Indonesia , mouse diartikan sebagai “tetikus”, karena bentuknya yang menyerupai tikus kecil dengan bagian badan yang menggembung.
Mengenal Sejarah, Fungsi, dan Cara Kerja Mouse Komputer
Cara kerja mouse berhubungan dengan perannya sebagai pengendali kursor pada tampilan GUI (Graphical User Interface) untuk memberikan perintah masukan atau input dari user berupa gerakan kursor, menekan tombol (click), dan menaik-turunkan tampilan layar (scroll).
Kursor mouse di layar monitor akan berpindah ke arah mana saja mengikuti gerakan mouse itu saat diarahkan oleh penggunanya. Saat pengguna melakukan klik ataupun scroll, sensor akan mengirimkan perintah ke komputer sama persis atas apa yang user lakukan.
ADVERTISEMENT
Hal itu disebabkan karena adanya 3 tombol di kanan dan kiri untuk klik serta ada di bagian tengah untuk fungsi scrolling.
Pada mouse juga terdapat cara kerja drag and drop yang bisa dilakukan dengan cara menekan dan menahan tombol kiri pada mouse, sambil digerakkan ke arah yang dikehendaki lalu dilepas.
Sejarah Mouse
Sejarah mouse berawal dari saat pertama kali ditemukan oleh Douglas Engelbart pada tahun 1964 dengan bentuk awal yang terdiri atas tempurung kayu, circuit board dan dua roda metal yang berkontak dengan permukaan datar.
Pada tahun 1972, mouse berhasil dibuat menjadi lebih baik oleh Bill English, yaitu dengan cara mengganti roda pendeteksi gerakan dengan bola bulat berukuran kecil (ball mouse).
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, pada 1980, pengembangan berikutnya mulai terjadi. Optical mouse mulai dikembangkan dengan prototype pertamanya yang muncul pada 1980-an, tapi produk finalnya baru masuk pasar pada tahun 1988.
Dulu, mouse hanya digunakan untuk keperluan memilih item dalam komputer melalui klik. Saat ini, banyak mouse bertipe khusus untuk gaming ataupun reguler yang sudah dilengkapi dengan banyak tombol aksesoris seperti tombol untuk back, forward, dpi selection dan sebagainya.
Fungsi Mouse
Dari penjelasan cara kerja mouse, bisa kamu pahami bahwa fungsi utama mouse adalah sebagai pointing device, yakni untuk menggerakkan pointer pada layar monitor di komputer.
Seperti dikutip dari buku Pengantar Teknologi Informasi dan Komunikasi oleh Sumarno, fungsi mouse komputer adalah mengatur pergerakan kursor secara cepat dan memberikan suatu perintah dengan hanya menekan tombol pada mouse komputer.
ADVERTISEMENT
Adapun beberapa fungsi dari mouse lainnya, yaitu:
Bagian Mouse
Mouse merupakan piranti masukan yang digunakan untuk mengendalikan kursor pada layar komputer. Meskipun tampak sebagai perangkat sederhana, mouse memiliki beberapa bagian yang memainkan peran penting dalam pengoperasiannya.
Secara umum, mouse terdiri atas tiga bagian, yaitu tombol kanan, kiri, dan scroll. Berikut adalah penjelasan mengenai bagian-bagian utama pada mouse tersebut.
1. Bagian Kanan
Bagian kanan mouse biasanya dilengkapi dengan tombol yang dikenal sebagai "tombol kanan". Tombol kanan ini berfungsi untuk mengaktifkan menu pilihan yang tersedia.
Ketika tombol kanan ditekan, akan muncul menu dropdown yang memberikan opsi seperti mengedit, menghapus, atau mengakses fitur lainnya tergantung pada aplikasi yang sedang digunakan.
ADVERTISEMENT
2. Bagian Kiri
Bagian kiri mouse dilengkapi dengan tombol utama yang sering disebut sebagai "tombol kiri". Tombol kiri ini merupakan tombol paling umum yang digunakan pada mouse.
Ketika tombol kiri ditekan, biasanya digunakan untuk memilih, mengklik, atau mengaktifkan item pada layar, seperti ikon, teks, atau tautan.
Tombol kiri juga digunakan untuk mengaktifkan fungsi drag dan drop. Pengguna dapat menahan tombol kiri sambil menggerakkan kursor untuk memindahkan atau menyalin objek.
3. Bagian Scroll
Bagian scroll pada mouse terletak di tengah antara tombol kiri dan kanan. Scroll biasanya berbentuk roda kecil yang dapat digulirkan ke atas atau ke bawah. Fungsinya adalah untuk memudahkan pengguna dalam menggulir halaman situs web, dokumen, atau antarmuka aplikasi.
Dengan menggerakkan scroll mouse ke atas atau ke bawah, pengguna dapat melihat konten yang tidak terlihat pada tampilan awal atau berpindah ke bagian lain dari suatu halaman.
ADVERTISEMENT
Jenis-Jenis Mouse
Dikutip dari Mouse Control Berbasis Eye Tracking sebagai Alat Bantu Disabilitas oleh Hanan Destiarin Kishendrian, dkk., (2023: 24-30), berikut adalah jenis-jenis mouse yang umum digunakan.
1. Mouse Trackball
Mouse trackball identik dengan bagian tengahnya yang berbentuk bola. Bagian bola ini disebut dengan trackball yang berfungsi untuk menggerakkan pointer.
2. Mouse Optical
Mouse optical menggunakan teknologi optik yang digunakan untuk menggerakkan pointer. Letak dari teknologi optik ini terdapat di bagian bawah mouse.
Kelebihan mouse optical adalah lebih akurat dan tidak membutuhkan mouse pad khusus. Mouse optical juga lebih tahan terhadap debu dan kotoran dibandingkan dengan mouse trackball.
3. Mouse Serial
Mouse serial menggunakan kabel mouse melalui serial port untuk terhubung ke komputer. Port yang dipakai yaitu jenis 9 pin atau 25 pin, yang terletak di bagian belakang motherboard komputer.
ADVERTISEMENT
4. Mouse PS2
Mouse PS2 menggunakan konektor PS/2 yang memiliki ciri khas yaitu pada bagian ujung port-nya berwarna hijau. Warna hijau ini yang membedakan antara letak mouse dan keyboard pada bagian port I/O CPU. Jenis mouse ini pertama kali dirilis tahun 1980-an.
5. Mouse USB
Mouse USB menggunakan kabel USB untuk menghubungkan antara mouse dengan komputer. Mouse jenis ini dirilis pada tahun 1990-an.
Kelebihan mouse USB adalah mudah dihubungkan dan mendukung plug and play, di mana pengguna dapat menghubungkannya ke komputer tanpa perlu melakukan restart.
6. Mouse Wireless
Mouse wireless tidak menggunakan kabel untuk bisa terhubung. Jenis mouse ini menggunakan teknologi sinyal khusus yang langsung dideteksi oleh mouse.
7. Mouse Gaming
Mouse gaming memiliki fitur serta tombol-tombol tambahan yang digunakan untuk kebutuhan gaming. Jika pada mouse biasanya hanya terdapat 2 tombol di atas dan 1 tombol scroll, pada mouse gaming ini memiliki tombol-tombol tambahan di bagian kiri atau kanan mouse.
ADVERTISEMENT
(DNR & SFR)