Mengenal Tangga Nada: Urutan Nada yang Disusun secara Berjenjang dalam Musik

Ilustrasi urutan nada yang disusun secara berjenjang disebut - Sumber: pixabay.com/niekverlaan

Dalam musik, urutan nada yang disusun secara berjenjang disebut tangga nada. Pemahaman tentang tangga nada merupakan kunci dalam memainkan instrumen musik, bernyanyi, dan menggubah musik.

Memahami tangga nada adalah hal yang penting. Alasannya karena dapat membantu komposer, musisi, dan pendengar untuk mengenali pola-pola melodi dan harmoni yang digunakan dalam sebuah komposisi.

Urutan Nada yang Disusun Secara Berjenjang Disebut Tangga Nada

Ilustrasi urutan nada yang disusun secara berjenjang disebut - Sumber: pixabay.com/stevepb

Tangga nada adalah urutan nada-nada musikal yang diatur berdasarkan hubungan interval (jarak antara dua nada) yang tetap. Itulah sebabnya tangga nada juga terkadang disebut sebagai skala musik. Contoh tangga nada yaitu DO-RE-MI-FA-SO-LA-SI-DO.

Dalam sebuah tangga nada, interval antara setiap nada memberikan karakteristik dan nuansa tertentu pada melodi. Penggunaan tangga nada yang berbeda juga berpengaruh pada nada dan nuansa keseluruhan suatu lagu.

Fungsi tangga nada adalah untuk membentuk dasar dari melodi dan harmoni dalam musik. Ada tiga jenis tangga nada yang biasa dipelajari, berikut ini penjelasannya.

1. Tangga Nada Diatonis

Tangga nada diatonis terdiri dari tujuh langkah nada, yaitu lima langkah utama dan dua langkah kecil yang disebut interval semitua atau setengah langkah. Ini adalah jenis tangga nada yang paling umum digunakan dalam banyak jenis musik.

2. Tangga Nada Pentatonis

Tangga nada pentatonis adalah jenis tangga nada yang terdiri dari lima langkah nada, menghilangkan dua langkah dalam tangga nada diatonis. Ada beberapa variasi tangga nada pentatonis, yang paling umum adalah tangga nada mayor pentatonis dan minor pentatonis.

3. Tangga Nada Kromatis

Tangga nada kromatis melibatkan semua langkah nada dalam oktaf, termasuk semua nada natural serta semitua. Artinya ada 12 nada dalam tangga nada kromatis. Tangga nada kromatis biasanya lebih sering digunakan untuk menciptakan efek musik yang lebih kompleks.

Baca Juga: Mengenal Tangga Nada Diatonis dan Ciri-cirinya

Berdasarkan buku Seni dan Budaya untuk Kelas X Sekolah Menengah Atas, Harry Sulastianto, dkk, 2006, setiap jenis tangga nada memberikan nuansa dan karakteristik unik pada musik. Komposer serta musisi dapat memanfaatkannya untuk menciptakan karya-karya musikal.

Urutan nada yang disusun secara berjenjang disebut tangga nada dalam dunia musik. Memahami tangga nada dan setiap jenisnya akan memudahkan dalam menerapkannya ke dalam suatu karya musik. (DNR)