Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Menilik Apa Perbedaan Orator dan Audiensi di Bahasa Indonesia
18 Februari 2024 22:03 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya, orator dan audiensi adalah dua hal yang berbeda. Sayangnya, masih banyak orang yang menganggap dua istilah tersebut memiliki makna yang sama. Jadi, apa perbedaan orator dan audiensi? Jelaskan!
ADVERTISEMENT
Pertanyaan ini kerap kali muncul di benak masyarakat awam. Terutama bagi mereka yang baru pertama kali belajar seputar public speaking dan menemukan kedua istilah tersebut.
Apa Perbedaan Orator dan Audiensi?
Dalam public speaking, dikenal istilah orator dan audiensi. Oleh karena itu, penting bagi seseorang untuk mengetahui perbedaan dari kedua istilah tersebut.
Berikut adalah penjelasan tentang apa perbedaan orator dan audiensi yang menarik untuk disimak.
1. Orator
Mengutip dari Semua Bisa Pintar Ulangan Harian Tematik Kelas 6 SD, Inas Nur Rasyidah dan Yeni F (2022:286), pengertian orator adalah orang yang ahli dalam berpidato.
Jadi, sebelum memberikan pidato, seorang orator sebaiknya telah melakukan sejumlah persiapan. Adapun persiapan ini biasanya berupa mempersiapkan naskah pidato sesuai dengan tema.
ADVERTISEMENT
Selain itu, seorang orator juga harus mempunyai keterampilan yang baik dan mampu memahami audiensi target mereka. Orator harus bisa menyampaikan pesan secara efektif, jelas, dan juga mampu menginspirasi pendengar.
Oleh karena itulah, orator harus pandai memilih kata-kata dengan hati-hati serta memilih gaya bicara yang sekiranya cocok untuk audiensi mereka.
2. Audiensi
Masih dikutip dari buku yang sama, audiensi adalah orang yang mendengarkan seseorang berpidato. Kehadiran audiensi tentu saja sangat berpengaruh terhadap keberhasilan dari sebuah pidato atau ceramah.
Pasalnya, mereka adalah penonton aktif yang nantinya akan menerima pesan dan menanggapi orator. Pada dasarnya, setiap audiensi adalah unik. Jadi, orator harus mampu mencocokkan pesan mereka agar bisa sesuai dengan target audiens.
Biasanya, orator akan mempertimbangkan status sosial, usia, pendidikan, hingga latar belakang agama, budaya, dan keyakinan dari audiensi yang akan mendengar mereka bicara.
ADVERTISEMENT
Sebagai bagian dari audiensi, orang-orang yang mendengar pidato juga harus mempunyai kualitas mendengarkan dan memahami pesan dengan baik.
Oleh karena itu, sangat penting bagi audiens untuk tetap fokus dan memperhatikan orator beserta isi pesan dalam pidato tersebut. Sebab, semakin besar perhatian audiensi, maka akan semakin besar pula keberhasilan pesan yang disampaikan orator.
Jadi, itu dia penjelasan tentang apa perbedaan orator dan audiensi yang menarik untuk dipelajari lebih lanjut. (Anne)