Konten dari Pengguna

Menilik Tradisi dan Arti Paskah dalam Perjanjian Lama

Berita Terkini
Penulis kumparan
8 April 2023 17:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi arti paskah dalam perjanjian lama - Sumber: https://pixabay.com/id/users/geralt-9301/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi arti paskah dalam perjanjian lama - Sumber: https://pixabay.com/id/users/geralt-9301/
ADVERTISEMENT
Jika kita berbicara mengenai arti Paskah dalam perjanjian lama, artinya yang akan dibahas adalah peristiwa di masa sebelum Yesus lahir. Dengan kata lain, Paskah yang tidak ada kaitannya dengan kebangkitan Yesus setelah disalib.
ADVERTISEMENT
Perayaan Paskah di masa tersebut berhubungan dengan adanya pembebasan atau keluarnya Israel dari sistem perbudakan di Mesir. Bagaimana kisah selengkapnya?

Tradisi dan Arti Paskah dalam Perjanjian Lama

Arti Paskah dalam Perjanjian Lama merujuk pada perayaan yang disebut Paskah Yahudi atau Paskah Musim Semi. Perayaan ini dilakukan oleh bangsa Israel sebagai peringatan akan keluar dari perbudakan di Mesir dan pembebasan mereka oleh Tuhan.
Kitab Keluaran 12:1-14 mencatat bahwa Tuhan memberikan perintah kepada bangsa Israel untuk merayakan Paskah pada malam bulan pertama kalender Yahudi, yaitu bulan Nisan.
Ilustrasi arti Paskah dalam perjanjian lama - https://pixabay.com/id/users/danafleitman-12842548/
Menurut catatan Kitab Keluaran, arti Paskah di momen tersebut adalah perayaan yang diberikan oleh Tuhan kepada bangsa Israel sebagai peringatan akan waktu ketika Ia meloloskan mereka dari perbudakan.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Dimanakah Engkau? 62 Tanya Jawab Injil, Yasperin, 2020, orang-orang Yahudi akan menyembelih domba Paskah. Lalu membubuhkan darahnya pada tiang dan ambang pintu. Serta makan daging domba panggang pada hari yang keempat belas bulan pertama kalender Yahudi.
Dalam tradisi Yahudi, Perayaan Paskah dilakukan dengan mengucapkan puji-pujian, mengedarkan cawan anggur, serta pembacaan kita suci dan Mazmur. Makanan kecil akan disajikan sebagai hidangan pendahuluan, setelah itu barulah cawan anggur diedarkan.
Dalam Perjanjian Lama, Paskah memiliki makna simbolis yang penting. Anak domba yang disembelih melambangkan pengorbanan yang diperlukan untuk menebus dosa-dosa manusia. Darah anak domba yang dioleskan pada pintu rumah melambangkan perlindungan dari Tuhan dan kemenangan-Nya atas kuasa maut.
ADVERTISEMENT
Perayaan Paskah Yahudi juga menandai awal tahun baru Yahudi. Mereka akan merayakan Paskah selama tujuh hari. Perayaan ini kemudian menjadi salah satu perayaan utama dalam kalender liturgi Yahudi dan terus dirayakan hingga saat ini.
Demikian penjelasan singkat mengenai tradisi dan arti Paskah dalam perjanjian lama. Semuanya terjadi jauh sebelum Yesus lahir ke dunia. Meskipun pada akhirnya, Paskah menjadi suatu momen untuk memperingati pembebasan manusia dari dosa dan penebusan yang diperoleh melalui pengorbanan Kristus. (DNR)