Metode Jalan 6 Menit: Tujuan, Peralatan, dan Tip Mempersiapkan Diri Sebelum Tes

Ilustrasi untuk Metode Jalan 6 Menit. Sumber: Unsplash/Sincerely Media

Metode jalan 6 menit merupakan tes lapangan yang digunakan untuk mengukur daya tahan jantung dan paru-paru. Tes ini dilakukan dengan cara berjalan kaki sejauh mungkin dalam waktu 6 menit.

Terdapat beberapa peralatan yang dibutuhkan untuk melakukan tes ini. Agar hasilnya baik, peserta tes bisa mempersiapkan beberapa hal terlebih dahulu.

Tujuan dan Peralatan yang Dibutuhkan dalam Metode Jalan 6 Menit

Ilustrasi untuk Metode Jalan 6 Menit. Sumber: Unsplash/Reinhart Julian

Mengutip dari Crash Course Respiratory Medicine, Lawrence dan Moore (2021:173), metode jalan 6 menit atau uji jalan 6 menit merupakan tes untuk menilai kapasitas fungsional dan mengetahui prognosis pasien dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Uji jalan ini dilakukan dengan tujuan untuk mengevaluasi toleransi olahraga serta kapasitas fungsional seseorang, terutama untuk individu yang menderita penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), gagal jantung, atau hipertensi pulmonal.

Tekanan darah, detak jantung, dan saturasi oksigen peserta akan diukur sebelum melakukan uji jalan 6 menit. Setelah selesai menjalankan tes, tekanan darah, detak jantung, dan saturasi oksigen peserta akan diukur kembali.

Untuk melakukan tes ini, diperlukan beberapa peralatan sebagai berikut.

Tip Mempersiapkan Diri Sebelum Tes

Ilustrasi untuk Metode Jalan 6 Menit. Sumber: Unsplash/Youcef Chenzer

Supaya uji jalan 6 menit bisa dilaksanakan dengan baik, peserta perlu mengetahui beberapa tip sebagai berikut.

Baca juga: Mengenal Prinsip Olahraga BBTT dan Manfaat Olahraga Bagi Kesehatan

Metode jalan 6 menit digunakan untuk mengukur kapasitas fungsional dan daya tahan seseorang, terutama pada individu yang menderita penyakit tertentu. Tip mempersiapkan diri sebelum tes tersebut bisa diikuti agar hasil tesnya baik. (KRIS)