Nabi Ulul Azmi dan Sifatnya yang Patut Diteladani

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
3 Maret 2021 19:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Rasulullah. Foto: dok
zoom-in-whitePerbesar
Rasulullah. Foto: dok
ADVERTISEMENT
Nabi ulul azmi merupakan para Nabi dan Rasul yang telah Allah berikan keistimewaan tersendiri berupa mukjizat dan juga kesabaran yang besar dalam menghadapi segala macam cobaan dan juga rintangan. Gelar kemuliaan ini Allah berikan kepada 5 Nabi dan Rasul, yaitu Nabi Nuh AS, Nabi Ibrahim AS, Nabi Musa AS, Nabi Isa AS dan Nabi Muhammad SAW.
ADVERTISEMENT

Nabi Ulul Azmi dengan Sifat Teladannya

Seperti yang kita ketahui bahwa Nabi ulul azmi merupakan nabi yang memiliki gelar khusus yang Allah berikan kepada Nabi dan Rasul pilihan yang memiliki kesabaran dan ketabahan yang luar biasa. Hal tersebut dijelaskan oleh Nurul Ihsan berjudul Ulul Azmi; 5 Kisah Nabi yang Luar Biasa (2008:3), bahwa gelar ulul azmi merupakan gelar yang diberikan Allah untuk Rasulullah dan Nabi yang memiliki keteguhan hati dan kesabaran luar biasa dalam menyampaikan wahyu dari Allah kepada umatnya.
Dalam buku Pendidikan Agama Islam: Akidah Akhlak Untuk Madrasah Aliyah Kelas X (2016:220-221) dijelaskan bahwa para Nabi dan Rasul mengalami berbagai rintangan dan cobaan berupa penolakan dari kaum yang hidup pada saat itu. Meski begitu, para Nabi dan Rasul tersebut senantiasa memohon kepada Allah agar tidak menurunkan azab kepada kaum yang menolak dakwahnya. Tak hanya itu, mereka juga selalu berdoa kepada Allah untuk memberikan hidayah kepada kaumnya. Hal ini dapat diketahui dari kisah para Nabi dan Rasul tersebut dalam menghadapi cobaan yang datang menghalangi mereka saat melakukan dakwah untuk menyampaikan wahyu dari Allah.
ADVERTISEMENT
Misalnya saja, Nabi Nuh yang selalu dicela-cela oleh kaumnya bahkan dianggap sesat, pendusta dan bahkan dianggap gila. Nabi Nuh selalu berupaya untuk berdakwah kepada kaumnya meski selalu dirintangi. Nabi Nuh selalu mencoba berdakwah baik secara diam-diam maupun secara terang-terangan. Meski begitu Nabi Nuh tidak menghukum kaumnya, bahkan Nabi Nuh selalu meminta petunjuk dan juga pertolongan kepada Allah.
Tak hanya Nabi Nuh AS, Nabi ulul azmi lainnya juga selalu mengalami penolakan dari kaumnya dengan cara dicerca dan dihina bahkan disiksa seperti Nabi Ibrahim yang pada saat itu dibakar hidup-hidup karena dianggap menentang ajaran leluhur kaumnya. Padahal hal tersebut harus segera dihentikan karena perbuatan mereka lah yang sesat. Namun begitu, Allah selalu menolong para Nabi Ulul Azmi di waktu dan cara yang tepat yaitu dengan menganugerahi mereka dengan sederet mukjizat yang membantu mereka dalam berdakwah.
ADVERTISEMENT
Kesabaran dan sifat tidak membenci kaum yang telah merintangi para Nabi ulul azmi tersebut adalah contoh sifat yang perlu kita teladani dalam hidup kita. Semoga dapat bermanfaat bagi Anda dan memberi hikmah yang baik dalam kehidupan Anda. (DA)