Nama Alat Musik Tradisional yang Memanfaatkan Hasil Alam Indonesia

Ilustrasi Alat Musik Tradisional Lainnya yang Memanfaatkan Hasil Alam Indonesia. Sumber: Unsplash/Mufid Majnun

Contoh alat musik tradisional Indonesia adalah angklung yang berbahan dasar bambu. Tentunya terdapat alat musik tradisional lainnya yang memanfaatkan hasil alam Indonesia.

Alat-alat musik tersebut menghasilkan lantunan suara yang sangat merdu. Sayangnya, tidak banyak orang yang tahu mengenai jenis-jenis alat musik tradisional yang berbahan dasar hasil alam.

Ulasan Nama Alat Musik Tradisional Lainnya yang Memanfaatkan Hasil Alam Indonesia

Ilustrasi Alat Musik Tradisional Lainnya yang Memanfaatkan Hasil Alam Indonesia. Sumber: Unsplash/Aditya Nara

Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki keragaman budaya. Budaya tersebut termasuk tarian hingga alat musik tradisional. Terdapat banyak sekali alat tradisional yang tersebar dari Sabang hingga Merauke.

Beberapa di antara alat musik tradisional tersebut berbahan dasar hasil alam. Misalnya adalah angklung dan suling bambu. Selain itu, masih ada banyak alat musik tradisional lainnya yang memanfaatkan hasil alam Indonesia. Apa saja alat musik tersebut?

1. Angklung

Siapa yang tidak kenal dengan angklung? Angklung merupakan salah satu alat musik yang berasal dari daerah Jawa Barat. Dikutip dari buku MMMME (Makan Minum Main Mejeng) di Bodetabek, Anindhika dan Phianti (2008), angklung adalah nama alat kesenian yang terbuat dari bambu khusus.

Angklung dimainkan dengan cara digoyangkan menggunakan tangan. Terdapat beberapa jenis angklung yang dibedakan berdasarkan peruntukannya. Jenis tersebut antara lain angklung kanekes, badeng, gubrag, serta dogdog lojor.

2. Genggong

Genggong adalah alat musik tradisional Indonesia yang berasal dari Bali. Bahan utama dari alat musik ini adalah pelepah aren dan bambu. Agar dapat menghasilkan suara, rongga mulut harus dijadikan resonator. Kemudian tali di ujung genggong harus ditarik hingga menghasilkan suara unik.

3. Kompang

Kompang merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Provinsi Lampung di Pulau Sumatra. Kompang terbuat dari kulit kambing dan juga kayu. Alat musik kompang dimainkan dengan cara dipukul dan diiringi oleh syair maupun lagu bernuansa Islami.

4. Serunai

Serunai adalah alat musik yang berasal dari Provinsi Bengkulu, tepatnya dari Suku Pekal di Kabupaten Mukomuko. Serunai ini terbuat dari bambu. Karena bentuknya yang seperti terompet, serunai dapat mengeluarkan bunyi jika ditiup.

Baca juga: Kategori Alat Musik Menurut Fungsinya secara Tradisional

Jadi, alat musik tradisional lainnya yang memanfaatkanhasil alam Indonesia selain angklung adalah serunai, kompang, dan juga genggong. Semoga bermanfaat. (FAR)