Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pada Hari dan Pukul Berapa Teks Proklamasi Dibacakan Ir. Soekarno?
20 Agustus 2023 19:26 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945 yang ditandai dengan dibacakannya teks proklamasi oleh Ir. Soekarno. Namun yang tidak banyak diketahui adalah pada pukul berapa teks proklamasi dibacakan?
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, banyak orang yang tidak mengetahui hari dibacakannya teks proklamasi. Padahal, terdapat makna yang mendalam dari hari tersebut untuk Soekarno.
Hari dan Pukul Berapa Teks Proklamasi Dibacakan
Dikutip dari buku Modul Tema 9 Indonesia Merdeka Paket C, Sulaiman Hasan (2018), setelah dijatuhkannya bom atom di Kota Hiroshima dan Nagasaki membuat Kaisar Jepang memerintahkan untuk menghentikan perang dan mengakui menyerah kepada sekutu.
Ternyata kabar ini didengar Sutan Sjahrir dari siaran radio Amerika (voice of America). Sjahrir segera menemui Moh. Hatta di rumahnya setelah mendengar kabar bahwa Soekarno, Moh. Hatta, dan Radjiman Wedyodiningrat telah kembali dari luar negeri.
Sjahrir mendesak untuk segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Ia mengatakan kepada Hatta bahwa pengumuman kemerdekaan jangan dilakukan oleh PPKI.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi Hatta tidak bisa memberikan keputusan dan mengajak Sjahrir bertemu Soekarno untuk menanyakan permasalahan tersebut.
Ketika mereka bertemu, Soekarno ternyata tidak setuju dengan usul Sjahrir karena tidak bijaksana sebagai ketua PPKI mendahului konstitusi.
Akibat kekecewaan ini, pada tanggal 16 Agustus 1945 golongan muda menjemput paksa Soekarno bersama istrinya Fatmawati dan putranya Guntur. Soekarno dibawa dengan mobil yang di dalamnya ada Moh. Hatta.
Mereka dibawa dan ditempatkan di rumah seorang warga keturunan Tionghoa yang bernama Giau I Siong atau Djiaw Kie Siong agar tidak mengundang kecurigaan.
Kemudian Ahmad Soebardjo bertemu dengan Soekarno, Hatta, Soekarni, Shodanco Subeno, dan Soetardjo Kartohadikoesoemo melakukan perundingan dan menghasilkan kesepakatan bahwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia akan diumumkan di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Setelah berada di rumah Laksamana Muda Maeda, Soekarno, Hatta, Ahmad Soebardjo, dan Maeda membicarakan tentang penyerahan tanpa syarat pemerintah Jakarta kepada sekutu. Kemudian dirumuskanlah teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia akan dilaksanakan pada Jumat Legi, 17 Agustus 1945. Menurut Soekarno, Jumat Legi merupakan hari bahagia. Selain itu, tanggal 17 menurut Bung Karno adalah angka suci.
Sebab, Ada nilai spiritual yang diyakininya pada angka tersebut. Dia berpendapat banyak kebetulan yang berhubungan dengan angka 17. Seperti Al-Quran diturunkan pada 17 Ramadhan, umat Islam wajib melaksanakan 17 rakaat shalat.
“Tanggal 17 besok hari Jumat. Hari Jumat itu Jumat legi, Jumat yang berbahagia, Jumat suci,” kata Sukarno.
Sedangkan pembacaannya, dilaksanakan pada pukul 10.00 WIB di di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta di kediaman Soekarno.
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan dari hari dan pukul berapa teks proklamasi dibacakan. Ternyata, ada cerita yang menarik di balik hari tersebut. Sehingga, upacara bendera kemerdekaan selalu dilaksanakan pada pukul 10.00.(MZM)