Pelajaran yang Diperoleh dari Belajar Kehidupan Zaman Praaksara

Ilustrasi Apa saja pelajaran yang dapat kita peroleh dari belajar kehidupan pada zaman praaksara, sumber foto (Johannes Plenio) by unsplash.com

Apa saja pelajaran yang dapat kita peroleh dari belajar kehidupan pada zaman praaksara? Kata praaksara berasal dari kata pra dan aksara. Pra artinya belum dan aksara artinya tulisan. Jadi, zaman praaksara merupakan zaman ketika manusia belum mengenal tulisan.

Di Indonesia, zaman praaksara berakhir pada abad ke-4. Hal ini dibuktikan dengan ditemukannya Prasasti Yupa di Kutai, Kalimantan Timur. Mempelajari zaman praaksara sangat penting untuk mengetahui sejarah perkembangan manusia di masa lampau.

Pelajaran yang Diperoleh dari Kehidupan Zaman Praaksara

Ilustrasi Apa saja pelajaran yang dapat kita peroleh dari belajar kehidupan pada zaman praaksara, sumber foto (Eugene Z.) by unsplash.com

Mengutip buku Kehidupan Masyarakat pada Masa Praaksara oleh Tri Worosetyaningsih (2019), pembabakan zaman praaksara di Indonesia di bagi menjadi empat zaman, yaitu arkeozoikum, paleozoikum, mesozoikum, dan neozoikum.

Lalu, apa saja pelajaran yang dapat kita peroleh dari belajar kehidupan pada zaman praaksara? Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Mengetahui Asal-Usul Manusia

Wilayah Indonesia mengalami masa praaksara yang dibuktikan dengan adanya banyak temuan fosil manusia purba. Dengan mempelajari masa praaksara, maka masyarakat bisa mengetahui asal usul nenek moyang yang mendiami wilayah Indonesia.

2. Memahami Munculnya Manusia Modern

Pelajaran atau hikmah lain yang bisa didapatkan adalah memudahkan masyarakat dalam memahami awal mula munculnya manusia modern.

Penelitian zaman praraksara dengan genetika menunjukkan bahwa semua manusia modern di masa kini berasal dari satu ibu. Perbedaan fisik yang terjadi saat ini termasuk hasil dari adaptasi dari kondisi geografis.

Pendapat ini menjadi tentunya mampu menyingkirkan pendapat lama yang menyatakan bahwa setiap bangsa mempunyai tingkat evolusinya masing-masing.

3. Menghargai Kearifan Masyarakat

Sejak zaman praaksara, masyarakat telah membangun dan mengembangkan kebudayaan yang dianutnya sendiri.

Walaupun tulisan belum dikenal dan kebudayaannya masih sangat sederhana, namun manusia pada masa itu mampu berkreasi untuk membangun peradaban.

Hasil kebudayaan masyarakat praaksara bisa dibuktikan dengan adanya peninggalan artefak yang disimpan dan dilestarikan pada saat ini.

Beberapa peninggalan lain dari masyarakat pada zaman praaksara yaitu peralatan sehari-hari, seperti kapak, perhiasan, bangunan Megalitikum, dan lain sebagainya.

Baca juga: (Periodisasi Sejarah Indonesia Sejak Zaman Prasejarah Hingga Reformasi)

Jadi, pelajaran yang dapat kita peroleh dari belajar kehidupan pada zaman praaksara sangat banyak. Hal ini membuat masyarakat lebih sadar tentang betapa pentingnya sejarah untuk perkembangan peradaban di masa kini. (DLA)