Pembahasan Definisi Sejarah Menurut Herodotus

Ilustrasi: Pembahasan Definisi Sejarah Menurut Herodotus Sumber: pixabay.com

Herodotus erat kaitannya dengan kehidupan sejarah dunia barat. Dalam kancahnya terkait hal tentang sejarah, Herodotus eksis pada kisaran zaman Romawi, diketahui salah satunya lewat sebuah buku berjudul The Histories yang diterjemahkan dalam Bahasa Inggris oleh Aubrey:The Selincourt. Yuk, simak ulasan sejarah menurut Herodotus.

Sejarah Menurut Herodotus

Mengutip buku Buku Historiografi Barat karya Wahyu Iryana (54:2014), Herodotus adalah sejarawan Yunani Kuno. Oleh Cicero (106-43 SM) filsuf romawi yang terkenal itu dijuluki sebagai "Bapak Sejarah". Bahkan beberapa sejarawan modern semakin meneguhkan julukan tersebut;seperti yang disebutkan oleh J.L. Meyers (1953) dan Arnaldo Mamigliano (1958) (Gay and Cafanaugh, 1972:3)

Dikutip dari buku Wangsit Pawang Soal Sulit UTBK Soshum karya Tim Tentor Master (391:2020) menurut Herodotus sejarah adalah suatu kajian untuk menceritakan seluk beluk jatuh bangunnya seorang tokoh, masyarakat ataupun peradaban.

Selain itu, sejarah menurut Herodotus merupakan resultan dari interaksi kedua kekuatan eksternal dan kekuatan internal dari manusia. Ia (sejarah) hanya dapat digambarkan melalui roh manusia; lebih tepatnya melalui semangat berbagai bangsa di mana manusia berada.

Herodotus dikenal sebagai sejarawan kebudayaan. Melalui buku Historiografi Barat karya Nina Lubis mengatakan bahwa keterangan tentang Herodotus amatlah sedikit.

Disebutkan bahwa Herodotus lahir dari keluarga bangsawan dari Haricarnassus. Tepatnya disebelah Barat Daya Asia Kecil di antara tahun 1490-1480 SM. Herodotus melalui bukunya berusaha untuk melestarikan ingatan-ingatan tentang apa yang dikerjakan orang selama peperangan pada zaman Yunani Kuno.

Ilustrasi: Pembahasan Definisi Sejarah Menurut Herodotus Sumber: pixabay.com

Herodotus mengatakan bahwa pengalaman kita berada dalam bentuk-bentuk yang ditentukan oleh perangkat inderawi. Hanya dalam bentuk inderawi itulah kita mampu merumuskan dan menggambarkan eksistensi segala sesuatu.

Sejarah adalah ilmu pengetahuan yang merupakan kemampuan buah akal manusia. Herodotus menentang pengalaman yang tidak inderawi atau metafisik sehingga seseorang tidak dapat menggambarkan eksistensi segala sesuatu.

Demikian sekilas informasi tentang pengertian sejarah menurut Herodotus. Semoga ulasan di atas dapat dipahami dengan mudah. (ANG)