Pengertian, Antonim, dan Sinonim Optimal dalam Bahasa Indonesia

Ilustrasi Sinonim Optimal (Foto: Elisa Calvet | Unsplash.com)

Bahasa Indonesia adalah bahasa yang digunakan masyarakat sehari-hari. Bahasa Indonesia juga menjadi salah satu mata pelajaran yang diwajibkan. Sayangnya, tidak semua masyarakat menguasai materi pelajaran ini. Contohnya seperti sinonim optimal.

Apa sinonim optimal? Agar bisa menjawab pertanyaan tersebut, yang pertama harus dipahami adalah apa yang dimaksud dengan sinonim. Selain sinonim, ada juga antonim yang harus dipahami.

Pengertian, Antonim, dan Sinonim Optimal

Ilustrasi Sinonim Optimal (Foto: Romain Vignes | Unsplash.com)

Untuk mencari pengertian dari suatu kata dalam Bahasa Indonesia, gunakan KBBI. KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah kamus ekabahasa resmi Bahasa Indonesia. Kamus ini juga sudah tersedia versi daringnya, sehingga akan lebih memudahkan masyarakat.

Dikutip dari kbbi.kemdikbud.go.id, pengertian sinonim adalah bentuk bahasa yang maknanya mirip atau sama dengan bentuk bahasa lain; muradif. Sedangkan, kata optimal berarti terbaik; tertinggi.

Lantas, apa sinonim optimal? Kata optimal memiliki beberapa sinonim sebagai berikut:

Adapun antonim adalah kata yang berlawanan makna dengan kata lain atau leksem yang berpasangan secara antonimi. Antonim dari kata optimal adalah terendah, terburuk, dan paling merugikan.

Baca juga: Arti, Antonim, dan Sinonim Dijinakkan dalam Bahasa Indonesia Lengkap

Jenis-Jenis Sinonim

Dikutip dari buku Top One Psikotes Terlengkap, Tim Bintang Psikologi (2019:4), sinonim dikelompokkan menjadi beberapa jenis sebagai berikut:

1. Sinonim mutlak

Pertama adalah sinonim mutlak yang merupakan kata-kata yang bisa saling bertukar posisi dalam konteks kebahasaan apa saja tanpa mengubah makna struktural serta makna leksikal dalam suatu rangkaian kata, frasa, atau kalimat.

Contoh: koran = surat kabar.

2. Sinonim semirip

Selanjutnya adalah sinonim semirip yang merupakan kata-kata yang bisa saling bertukar posisi dalam konteks kebahasaan tertentu tanpa mengubah makna struktural serta makna leksikal dalam suatu rangkaian kata, frasa, atau kalimat.

Contoh: jasmaniah = lahiriah

3. Sinonim netral

Sinonim netral adalah sinonim berupa kata-kata yang bisa bisa diaplikasikan pada satu kalimat yang sama.

Contoh: jilbab Dian berwarna ungu = kerudung Dian berwarna ungu.

4. Sinonim selingkung

Sinonim selingkung merupakan kata-kata yang bisa saling bertukar posisi dalam konteks kebahasaan tertentu secara struktural dan leksikal.

Contoh: lemas = lemah.

5. Sinonim berkonotasi

Jenis sinonim terakhir adalah sinonim berkonotasi. Sinonim ini tidak bisa dipakai dalam kalimat yang sama karena mengandung nilai yang berbeda.

Contoh: mati = meninggal = gugur.

Contoh kalimat:

Sekian uraian tentang pengertian, antonim, dan sinonim optimal dalam Bahasa Indonesia. Gunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar. (KRIS)