Pengertian dan Bacaan Niat Badal Umroh

Ilustrasi Haji dan Umroh. Sumber: Pexels.com/Haydan As-soendawy

Badal umroh merupakan salah satu solusi bagi orang yang mengalami uzur seperti sakit, lanjut usia, renta, atau wafat untuk menunaikan ibadah umroh. Apa pengertian dan bacaan niat badal umroh? Berikut uraian selengkapnya yang dapat disimak.

Pengertian Badal Umroh

Secara umum, badal umroh dipahami sebagai menggantikan atau mewakilkan pelaksanaan ibadah umroh untuk orang lain. K. H. Khoirul Muaddib, S.Ag., M.M. dan K. H. Agus Fahmi (2021) dalam bukunya yang berjudul Panduan Praktis Manasik Haji dan Umroh menjelaskan bahwa pengertian umroh atau ibadah umroh itu sendiri adalah berkunjung ke Baitullah (Ka’bah) untuk melakukan ihram dari miqat, kemudian Tawaf, Sa’i, dan diakhiri dengan memotong rambut (Tahallul) serta dilaksanakan secara tertib.

Apakah mewakilkan seseorang untuk umroh itu diperbolehkan? Mengutip dari Alhafiz K. dalam NU Online, badal haji atau umroh boleh untuk dilakukan. Namun, dengan syarat orang yang membadalkan sudah pernah menunaikan ibadah haji dan orang yang diwakilkan (dibadalkan) telah uzur baik itu sakit, tua renta, lanjut usia, maupun wafat. Wallahu a’lam bish-shawab.

Bila Anda ingin membadalkan seseorang untuk haji atau umroh, sebaiknya bertanya terlebih dahulu kepada guru agama, guru ngaji, atau ustaz. Hal ini diperlukan agar proses membadalkan dan dibadalkan dapat Anda pahami dengan baik.

Jika, layanan penyedia layanan umroh dan ustaz Anda telah memperbolehkan untuk membadalkan umrohnya orang lain. Kini, saatnya untuk memahami niat badal umroh.

Ilustrasi Umroh. Sumber: Pexels.com/Shahbaz Hussain Shah

Bacaan Niat Badal Umroh

Berikut bacaan niat badal umroh yang dikutip dari NU Online. Anda dapat melafalkannya dan menetapkan niat dalam hati Anda untuk membadalkan umroh seseorang.

Sekian informasi seputar pengertian umroh serta bacaan niat badal umroh yang dapat Anda simak. Kebenaran hanya milik Allah SWT, sedangkan kesalahan datang dari manusia itu sendiri.

Ingatlah untuk selalu belajar agama dengan guru atau ustaz, ya! Semoga ada manfaat yang dapat Anda peroleh. Aamiin Ya Rabbal Alamin. (AA)