Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Bentuk Sel Darah Merah dalam Tubuh Manusia
6 Desember 2021 11:03 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pengertian dan Bentuk Sel Darah Merah
Dikutip dari buku Biologi Jilid 2, Diah Aryulina dkk (2008: 121) sel darah merah dikelompokkan menjadi tiga kelompok, yaitu eritrosit, leukosit, dan trombosit. Eristrosit normal berbentuk cakram bikondaf berdiameter kira-kira 8 mikrometer dan tidak memiliki nukleus. Bentuk eritrosit sebenarnya dapat berubah-ubah seperti ketika sel-sel tersebut beredar melewati kepiler-kapiler. Eritrosit dapat dianggap sebagai kantung yang dapat berubah menjadi berbagai jenis bentuk. Setiap butir eritrosit mengandung hemoglobin. Hemoglobin adalah protein pigmen yang terdiri dari protein yang disebut globin dan pigmen non-protein yang disebut heme. Setiap heme berikatan dengan rantai polipetida yang mengandung besi. Fungsi utama hemoglobin adalah mengangkut oksigen dari paru-paru membentuk oksihemoglobin.
Oksihemoglobin beredar ke seluruh jaringan tubuh. Jika kadar oksigen dalam jaringan tubuh lebih rendah daripada paru-paru, oksihemoglobin dibebaskan dan oksigen digunakan dalam proses metabolisme sel. Hemoglobin juga penting dalam pengangkutan karbon dioksida dari jaringan ke paru-paru. Selain itu hemoglobin berperan dalam menjaga asam dan basa.
ADVERTISEMENT
Jumlah eritrosit pada tubuh manusia sangat banyak, untuk menghitung jumlah eritrosit pada tubuh manusia biasanya dilakukan melalui pemeriksaan tes darah lengkap atau complete blood count. Dokter akan mengukur jumlah sel darah merah Anda untuk membantu mendiagnosis kondisi medis dan mempelajari lebih lanjut tentang kesehatan Anda. Jumlah eritrosit normal adalah:
Dari pengertian di atas dapat dipahami bahwa bentuk sel darah merah yang berada di dalam tubuh manusia berbentuk cakram bikonkaf atau cekung di bagian tengah dan tidak memiliki inti sel. (WWN)