Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Contoh Pagu dalam Sebuah Proyek
31 Desember 2022 19:04 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pagu merupakan istilah yang sering digunakan dalam penyusunan sebuah anggaran untuk proyek baik di perusahaan maupun di pemerintah. Pagu sendiri sering diartikan sebagai batas tertinggi atas sesuatu baik itu anggaran atau misalnya plafon. Untuk mengetahui lebih jelas mengenai pagu, kalian bisa menyimak ulasan berikut ini.
ADVERTISEMENT
Baca juga: Pengertian dan Cara Menghitung Anggaran Kas
Pengertian Pagu dalam Proyek
Mari kita mulai pembahasan dari pengertian pagu, dikutip dari buku TOP No. 1 Tes Masuk TNI Polri karya Tim Litbang PSIKO-AKADEMIK Salemba, (2015) dijelaskan bahwa pagu adalah batas tertinggi tentang biaya. Jadi dalam keuangan pagu digunakan untuk menjelaskan bahwa batas pengeluaran tertinggi yang tidak boleh dilampaui dan pelaksanaannya harus bisa dipertanggungjawabkan.
Pagu atau batas maksimal dari pengeluaran yang tersedia bisa digunakan untuk berbagai kegiatan, misalnya untuk pengadaan barang atau jasa selain itu bisa digunakan untuk proyek pembangunan.
Dengan adanya pagu maka pelaksana proyek mengetahui dan bisa memperkirakan bahwa proyek tersebut harus selesai dalam waktu berapa lama, selain itu juga mengetahui spesifikasi yang digunakan dalam proyek tersebut. Misalnya bahan-bahan yang digunakan dan lain sebagainya, dengan adanya pagu maka bisa digunakan untuk bahan evaluasi setelah proyek selesai.
ADVERTISEMENT
Di Indonesia sendiri aturan pagu sudah ada di dalam Undang-undang salah satunya tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 7/PMK.02/2014. Dalam Pasal 1 ayat 8 disebutkan bahwa pagu anggaran adalah alokasi anggaran yang ditetapkan untuk mendanai belanja pemerintah pusat dan/atau pembiayaan anggaran dalam APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara).
Jenis-jenis Pagu
Sementara itu dalam penyusunan anggaran negara, pagu sendiri dibagi menjadi tiga jenis. Berikut adalah penjelasannya.
Pagu Indikatif
Pagu indikatif merupakan anggaran yang nantinya akan diberikan oleh pemerintah pada lembaga pemerintah atau kementrian yang bisa digunakan sebagai pedoman dalam menyusun renja atau rencana belanja. Rencana belanja sendiri bisa berupa pengadaan maupun proyek.
Pagu Kredit
Pagu kredit adalah batas tertinggi dari angka kredit yang bisa diberikan bank atau dipinjamkan kepada pihak nasabahnya yang mempunyai prospek yang baik.
ADVERTISEMENT
Pagu Definitif
Pagi definitif merupakan bagian dari pagu anggaran yang biasanya ada dalam APBN. Pagu definitif sendiri adalah salah satu jenis anggaran yang digunakan sebagai alokasi anggaran.
Demikian adalah penjelasan mengenai pengertian pagu dan jenis-jenis pagu untuk menambah wawasan dan pengetahuan kalian. (WWN)