Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Contoh Soal Asam Lemah yang Dipelajari dalam Kimia
24 Januari 2023 17:51 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Asam lemah merupakan salah satu materi asam dan basa yang dipelajari dalam pelajaran kimia kelas 10. Contoh soal asam lemah perlu dipahami dan dikerjakan untuk meningkatkan wawasan, terutama bagi siswa-siswi yang mengambil jurusan IPA.
ADVERTISEMENT
Seperti yang diketahui, asam lemah merupakan asam yang tidak mengalami ionisasi dalam larutan secara signifikan. Reaksi ionisasi dari asam lemah tersebut termasuk reaksi kesetimbangan.
Contohnya, jika suatu asam disimbolkan dengan HA, maka larutannya masih ada banyak HA yang belum terionisasi. Larutan asam tersebut umumnya mengandung tingkat keasaman pH di atas tiga.
Semakin besar pH asam, maka tingkat keasamannya akan semakin rendah. Contoh asam lemah Asam oksalat (HO2C2O2H), Asam fosfat (H3PO4), dan Asam fluoride (HF). Agar lebih memahaminya, simak contoh soalnya di artikel ini.
Baca juga : (4 Contoh Soal Basa Kuat dalam Kimia )
Ciri-ciri Asam Lemah dalam Kimia
Sebelum mengetahui soal asam lemah beserta pembahasannya, sebaiknya ketahui terlebih dahulu ciri-ciri dari asam lemah. Mengutip buku Mahir Kimia SMA/MA IPA oleh Riska Surya Ningrum (2018), ciri-ciri asam lemah di antaranya sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
● Mempunyai kandungan elektronegatif A- lebih sedikit
● Sebagian besar asam termasuk asam lemah
● Tidak bisa terionisasi dengan sempurna (0<α<1)
● Besaran pH berada antara 7 hingga 3
● Termasuk elektrolit lemah yang menghasilkan daya hantar listrik lemah
● Mempunyai nilai pKa/Ka (konstanta disosiasi asam) yang lebih tinggi dibanding asam kuat.
● Jika dilarutkan menggunakan air, maka hanya bisa menghasilkan atom hidrogen sedikit
Contoh Soal Asam Lemah
Berikut adalah contoh soal asam lemah yang dapat dipelajari:
1. Larutan H2SO4 0,2 M mempunyai pH sebesar…….
Jawab:
H2SO4 termasuk asam kuat bervalensi 2. H2SO4 mengion berdasarkan persamaan reaksi H2SO4 ⇒ 2H+ + SO4²-
Jadi, rumusannya yakni:
[H+] = 2 x [H2SO4] (arena koefisien H+ : koefisien H2SO4 = 2 : 1)
ADVERTISEMENT
Sehingga, konsentrasi H+ dalam larutan adalah sebagai berikut:
[H+] = 2 x [H2SO4]
[H+] = 2 x 0,2 M
[H+] = 0,4 atau 4 x 10-¹ M
Rumus: mencari konstanta:
[H+] = n x M
[H+] = 2 x 0,2 M = 0,4 atau 4 x 10-¹ M
Jadi, pH larutan yaitu:
pH = - log [H+] = - log 4 x 10-¹ M = 1 - log 4 atau 1 - log 2² = 1 - 2 log 2
2. pH larutan HNO3 0,02 M adalah……
Jawab:
HNO3 ialah asam kuat bervalensi 1 yang mengion berdasarkan persamaan reaksi:
HNO3 ⇒ H+ + NO3-
Dikarenakan konsentrasi asamnya 0,02 M, maka konsentrasi H+ di dalam larutan yaitu:
ADVERTISEMENT
[H+] = n x M
[H+] = 1 x 0,02 M = 2 x 10-² M
Sedangkan pH larutan HNO3 0,02 M
pH = - log [H+] = - log 2 x 10-² M
pH = 2 - log 2
Sekarang, tentu kamu sudah memahami materi tentang asam lemah. Jika ingin mempelajari contoh soal asam lemah dan pembahasannya yang lain, temukan di dalam buku Kimia mulai kelas 10. (DLA)