Pengertian dan Ketentuan Zakat Mal dalam Islam
Konten dari Pengguna
2 Desember 2022 21:01 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam Islam kita diajarkan bahwa ada sebagian hak orang lain dalam pendapatan kita. Oleh sebab itu, kita dianjurkan untuk bersedekah agar hak orang lain tersebut bisa diterima dengan semestinya. Sedekah juga mampu melatih kita untuk berempati ke orang lain serta taat kepada ajaran agama.
ADVERTISEMENT
Di samping itu dengan dasar yang sama, ada juga zakat yang memang harus dikeluarkan dan sifatnya wajib. Ada dua macam zakat yang wajib dikeluarkan oleh umat Islam dengan syarat tertentu. Salah satunya adalah zakat mal. Berikut ulasan mengenai pengertian dan ketentuan zakat mal.
Pengertian Zakat Mal
Mengutip dari buku Zakat, Infak, Sedekah oleh Gus Arifin (2011:3), zakat secara bahasa artinya adalah berkah, tumbuh, suci, baik, dan bersihnya sesuatu. Sedangkan zakat secara syara’ adalah hitungan tertentu dari harta dan sejenisnya di mana syara’ mewajibkan untuk mengeluarkannya kepada orang-orang fakir dan yang lainnya dengan syarat-syarat khusus.
Di atas sudah disinggung bahwa ada dua macam zakat dalam Islam. Pertama adalah zakat fitrah dan kedua adalah zakat mal yang kali ini kita akan bahas.
Zakat mal ialah zakat yang dikenakan pada harta umat Muslim yang mana harta tersebut diperoleh dengan cara yang halal atau sesuai dengan ajaran agama Islam. Zakat mal sendiri mempunyai nama lain zakat penghasilan.
ADVERTISEMENT
Ada beragam jeniz akat mal, yaitu zakat hasil laut, zakat hasil pertanian, zakat hasil ternak, zakat hasil pertambangan, zakat perak, dan lain-lain.
Ketentuan Zakat Mal
Demikian pengertian dan ketentuan zakat mal dalam Islam. Semoga dapat menambah wawasan Anda akan ajaran Islam. (LOV)