Pengertian dan Maksud dari Benda Konduktor dalam Pelajaran Fisika

Ilustrasi apa yang dimaksud dengan konduktor, sumber foto Kumpan Electric on Unsplash

Dalam pelajaran fisika terutama materi listrik pasti kalian mengenal yang namanya benda konduktor. Ya, konduktor merupakan salah satu jenis bahan yang mudah menghantarkan listrik sehingga bahan konduktor ini sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari.

Lalu apa yang dimaksud dengan konduktor dan apa saja contohnya? Berikut ulasan lengkapnya.

Baca juga: Alasan Mengapa Aluminium Disebut sebagai Konduktor dalam Fisika

Apa Yang Dimaksud dengan Konduktor pada Benda?

Ilustrasi pa yang dimaksud dengan konduktor, sumber foto Nicolas Thomas on Unsplash

Mari mulai memahami apa yang dimaksud dengan konduktor dari pengertiannya lebih dulu. Seperti yang sudah disinggung di atas, dijelaskan bahwa benda konduktor adalah benda yang mudah menghantarkan listrik.

Dikutip dari buku Semua Bisa Pintar Ulangan Harian Tematik Kelas 5 SD karya Moh. Zulkifli dan Nur Utari, (2022) dijelaskan bahwa benda konduktor biasanya terbuat dari logam seperti tembaga, perak, emas, dan aluminium.

Beberapa contoh konduktor yang sering digunakan dalam teknologi elektronik adalah kabel tembaga, PCB (printed circuit board), dan komponen logam lainnya.

Konduktor juga dapat digunakan dalam teknologi mekanik, seperti dalam sistem pemanas, pendingin, dan transmisi energi. Pada dasarnya, konduktor memungkinkan arus listrik untuk mengalir dengan mudah dari satu titik ke titik lainnya.

Mengapa benda konduktor mampu menjadi penghantar listrik yang baik? Salah satu alasannya karena benda konduktor mampu mengalirkan elektron bebas dari partikel ke partikel.

Sebuah benda yang terbuat dari bahan konduktor akan memungkinkan muatan untuk ditransfer ke seluruh permukaan benda. Jika muatan ditransfer ke objek di lokasi tertentu, muatan itu dengan cepat didistribusikan ke seluruh permukaan objek.

Jika konduktor bermuatan disentuhkan ke objek lain, konduktor bahkan dapat mentransfer muatannya ke objek itu. Perpindahan muatan antar benda lebih mudah terjadi jika benda kedua terbuat dari bahan penghantar. Bentuk dan ukuran bahan memengaruhi konduktivitasnya.

Di lain pihak, isolator adalah bahan atau zat yang memiliki resistansi yang tinggi terhadap arus listrik. Isolator digunakan untuk mencegah arus listrik dari mengalir ke tempat yang tidak diinginkan. Contoh isolator yang sering digunakan adalah plastik, karet, dan serat optik.

Dalam dunia elektronika dan elektrik, benda konduktor dan isolator digunakan secara bersama-sama untuk mengendalikan arus listrik dan mencegah arus dari mengalir ke tempat yang tidak diinginkan. Ini sangat penting dalam aplikasi seperti sistem keamanan, sistem pengontrol suhu, dan sistem transmisi energi.

Demikian adalah penjelasan mengenai apa yang dimaksud dengan konduktor dan isolator dalam pelajaran fisika. (WWN)