Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Pembagian Ilmu Ekonomi beserta Cabang-cabangnya
1 Agustus 2023 18:08 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Jelaskan tentang pembagian ilmu ekonomi! Pertanyaan ini sering kali ditanyakan kepada para siswa yang baru belajar ekonomi. Pasalnya, ruang lingkup ekonomi sangatlah luas dan beragam.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, pembagian dari ilmu ekonomi bertujuan untuk memudahkan dalam mempelajari hingga mengkajinya. Sehingga, ilmu ekonomi yang begitu luas dan kompleks dapat dipelajari dan dianalisis dengan lebih cepat.
Pengertian Ilmu Ekonomi
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ekonomi adalah ilmu mengenai asas-asas produksi, distribusi, dan pemakaian barang-barang serta kekayaan; pemanfaatan uang, tenaga, waktu, dan sebagainya yang berharga; tata kehidupan perekonomian.
Sedangkan dikutip dari buku Pengantar Ilmu Ekonomi, Jimmy Hasoloan (2010: 8), ilmu ekonomi adalah cabang ilmu sosial yang mempelajari berbagai perilaku ekonomi terhadap keputusan-keputusan ekonomi yang dibuat.
Ilmu ini dibutuhkan sebagai kerangka berpikir untuk dapat melakukan pilihan terhadap berbagai sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia yang tidak terbatas.
ADVERTISEMENT
Jenis-Jenis Ilmu Ekonomi
Secara umum, ilmu ekonomi terbagi menjadi 3 macam, yakni ekonomi deskriptif, teori ekonomi, dan ekonomi terapan.
Ekonomi Deskriptif
Ekonomi deskriptif adalah ilmu ekonomi yang mendeskripsikan data-data yang menjelaskan berbagai fenomena dan kenyataan yang terjadi.
Ekonomi deskriptif memberikan keterangan tentang pengidentifikasian, pendefinisian, kompilasi, pengukuran, dan pengumpulan data.
Kegiatan ini memungkinkan seseorang untuk memperoleh sejumlah informasi dan pengetahuan tentang fakta dan data secara empiris.
Teori Ekonomi
Ekonomi terapan adalah penerapan teori-teori ekonomi untuk memecahkan permasalahan ekonomi tertentu.
Artinya bahwa kerangka-kerangka pengertian dari analisis ekonomi teori digunakan untuk membuat atau merumuskan kebijakan-kebijakan, pedoman-pedoman yang tepat untuk mengatasi masalah ekonomi tertentu.
Sehingga, ekonomi terapan lebih bersifat praktis dengan menerapkan pengertian ekonomi pada masalah-masalah tertentu. Selain itu juga, teori ekonomi dapat menciptakan spesialisasi dan penerapan pada bidang-bidang khusus menimbulkan cabang-cabang ilmu ekonomi.
ADVERTISEMENT
Teori ekonomi sendiri terbagi menjadi dua macam, yakni:
1. Ekonomi Makro
Ekonomi makro adalah ekonomi yang membahas mekanisme kerja perekonomian secara menyeluruh, seperti fenomena ekonomi secara umum, inflasi, hingga resesi negara.
2. Ekonomi Mikro
Ekonomi mikro membahas perilaku dalam ruang lingkup sempit, seperti perilaku individu, rumah tangga, hingga perusahaan dalam mengalokasikan sumber daya ataupun menentukan keputusan.
Ekonomi Terapan
Ekonomi terapan mempelajari kegiatan-kegiatan ekonomi dan unit-unit ekonomi individual, sebagai pemilik faktor produksi, maupun individu sebagai produsen, termasuk permintaan dan penawaran hingga struktur pasar.
Ilmu ekonomi terapan sendiri dibagi menjadi delapan cabang, yakni:
1. Ilmu Ekonomi Moneter
Ilmu ekonomi moneter membahas tentang uang, perbankan, dan lembaga keuangan. Selain itu juga, ilmu ini memuat tentang aspek-aspek berkaitan secara langsung maupun tidak langsung, seperti suku bunga, besar uang beredar, hingga tingkat inflasi.
ADVERTISEMENT
2. Ilmu Ekonomi Publik
Ilmu ekonomi publik adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang kebijakan pemerintah dalam hal ekonomi, seperti APBN, APBD, hingga utang negara.
3. Ilmu Ekonomi Industri
Cabang ilmu ini membahas tentang interaksi perusahaan dalam suatu industri, mulai kinerja perusahaan hingga persaingan dagang.
4. Ilmu Ekonomi Internasional
Ilmu ini mempelajari tentang perekonomian internasional atau antarnegara seperti kegiatan ekspor, impor, hingga investasi antarnegara.
5. Ilmu Ekonomi Regional
Ilmu ini mempelajari tentang interaksi ekonomi antardaerah seperti dalam perkembangan atau pembangunan suatu wilayah.
6. Ilmu Ekonomi Sumber Daya Alam (SDA)
Cabang ilmu ini mempelajari tentang permasalahan dan alokasi SDA dalam sudut pandang ekonomi.
7. Ilmu Ekonomi Sumber Daya Manusia (SDM)
Ilmu ekonomi SDM mempelajari tentang faktor produksi tenaga kerja, mulai dari upah kerja, pengangguran, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
8. Ilmu Ekonomi Syariah
Ilmu ekonomi syariah bertujuan menerapkan perekonomian berdasarkan sudut pandang agama Islam. Mulai dari penghapusan kegiatan riba, prinsip bagi hasil, hingga perhitungan zakat.
Itulah penjelasan singkat tentang pengertian, pembagian ilmu ekonomi, hingga cabang-cabangnya. Semoga bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan tentang ilmu yang mengkaji kegiatan dalam memenuhi kebutuhan manusia ini.(MZM)