Pengertian, Jenis, dan Contoh Penggunaan Preposisi

Ilustrasi penulisan preposisi dalam bahasa Indonesia. Foto: Unsplash/Aaron Burden

Saat mempelajari bahasa Indonesia, salah satu materi yang akan dipelajari adalah preposisi. Pengertian dari preposisi adalah kata depan yang digunakan untuk menyempurnakan kalimat. Dengan adanya preposisi, sebuah kalimat akan lebih informatif dan lebih enak untuk dibaca.

Meskipun penggunaan preposisi cukup biasa digunakan, akan tetapi banyak yang masih salah dalam penulisannya. Maka dari itu, artikel kali ini akan menjelaskan tentang pengertian, jenis, dan contoh penggunaan preposisi dalam bahasa Indonesia.

Baca Juga: (Perbedaan Teks Editorial dan Artikel dalam Bahasa Indonesia)

Pengertian, Jenis, dan Contoh Penggunaan Preposisi

Ilustrasi preposisi dalam sebuah kalimat. Foto: Unsplash/Mel Poole

Istilah preposisi berasal dari bahasa Latin praepositio yang artinya diletakkan di depan. Preposisi juga merupakan kata yang menjelaskan hubungan antara ruang, waktu, dan logika antarbagian kalimat. Dengan kata lain, preposisi menjadi penghubung kata dengan kalimat agar pembaca dapat memahaminya dengna tepat.

Jenis Preposisi dalam Bahasa Indonesia

Dikutip dari buku Pemartabatan Bahasa Indonesia dalam Menghadapi Perubahan Konstelasi Politik dan Ekonomi Dunia oleh Tim Media Nusa Creative (2017: 160), preposisi dalam bahasa Indonesia dapat digolongkan berdasarkan segi bentuk dan fungsinya. Berdasarkan bentuknya, preposisi dibagi menjadi dua macam, yakni preposisi tunggal dan majemuk.

Preposisi Tunggal

Preposisi tunggal merupakan kata yang memiliki bentuk hanya satu saja. Kata depan tunggal sendiri terdiri dari dua jenis, yakni:

Kata Dasar

Kata dasar merupakan kata depan yang tidak memiliki imbuhan atau sisipan. Hal ini disebabkan karena jenis kata depan tunggal mempunyai bentuk dasar atau murni.

Kata yang termasuk di dalamnya adalah akan, antara, bagi, dari, demi, di, ke, kecuali, sampai, tentang, dan lainnya.

Contoh:

Untuk bisa pergi ke sekolah, Rina harus menggunakan sepeda motor.

Kata Imbuhan

Kata imbuhan merupakan jenis preposisi yang mengandung imbuhan atau sisipan. Bentuk imbuhan sendiri bisa berada di awal, akhir, ataupun keduanya.

Kata imbuhan terdiri dari selama, sekitar, seluruh, dan lainnya.

Contoh:

Sekitar rumah Dian, terdapat banyak sekali tumbuhan yang indah.

Kata Majemuk

Jenis preposisi kata majemuk adalah kata yang terdiri dari dua kata depan kata tunggal yang ada disebuah kalimat. Tujuannya adalah memberikan penjelasan secara detail. Selain itu, kata majemuk juga memudahkan pembaca dalam memahami sebuah kalimat.

Kata majemuk dibagi menjadi dua jenis, yakni kata depan berdampingan dan kata depan berkolerasi.

Kata Depan Berdampingan

Jenis kata yang satu ini merupakan kata depan majemuk yang disusun secara berdampingan atau berurutan. Kata yang termasuk di dalamnya adalah sampai dengan, dan lainnya.

Contoh:

Sampai dengan tahun ini, pandemi Covid-19 masih menjadi permasalah dunia.

Kata Depan Berkolerasi

Kata depan berkolerasi adalah kata depan mejemuk yang terdiri dari dua jenis atau dua kaa dengan bentuk perpasangan dan berada secara terpisah dengan frasa lain.

Contohnya

dari ... hingga

sejak ... hingga

Contoh Penggunaannya:

Dari pagi hingga malam, Ayu masih berkutat dengan pekerjaannya.

Itulah penjelasan tentang pengertian, jenis, dan contoh penggunaan dari preposisi dalam bahasa Indonesia. Dengan adanya preposisi, kita dengan mudah memahami sebuah informasi tanpa harus menggunakan kata atau frasa penjelas.(MZM)