Pengertian Mad Jaiz Munfasil dan Contohnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
14 November 2023 18:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi apabila mad thabi’i bertemu dengan hamzah namun lain kalimat, maka hukumnya adalah. Sumber: pexels/pok rie
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi apabila mad thabi’i bertemu dengan hamzah namun lain kalimat, maka hukumnya adalah. Sumber: pexels/pok rie
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Apabila mad thabi’i bertemu dengan hamzah namun lain kalimat, maka hukumnya adalah mad jaiz munfasil. Mad adalah sebuah istilah untuk tanda baca atau harakat dalam abjad bahasa Arab.
ADVERTISEMENT
Mad secara harfiah bermakna melanjutkan atau melebihkan. Secara istilah, mad dapat diartikan sebagai tanda bunyi panjang dalam bahasa Arab.

Hukum Mad Thabi’i Bertemu dengan Hamzah namun Lain Kalimat

Ilustrasi apabila mad thabi’i bertemu dengan hamzah namun lain kalimat, maka hukumnya adalah. Sumber: pexels/mukhtar shuaib mukhtar
Pengertian mad menurut bahasa artinya adalah memanjang serta menambah. Sedangkan menurut istilah, mad artinya memanjangkan suara dengan salah satu huruf dari huruf-huruf mad (asli).
Huruf mad seperti yang dimaksudkan dalam definisi di atas itu ada tiga, yakni alif, wawu, dan ya'. Ketiganya merupakan huruf-huruf dasar mad.
Secara umum, bacaan mad terbagi menjadi 2 saja, yaitu mad thabi'i (mad asli) dan mad far'i (mad cabangnya atau bagiannya). Dari mad far'i ini, dibagi lagi hukum mad menjadi berbagai macam bacaan mad.
Mad far'i secara bahasa artinya cabang. Sedangkan menurut istilah mad far'i adalah mad yang merupakan hukum tambahan dari mad asli (sebagai hukum asalnya), yang disebabkan oleh hamzah atau sukun.
ADVERTISEMENT
Salah satu dari macam bacaan mad fa'i adalah mad jaiz munfasil. Mengutip buku BTQ dan Tahfidz Kelas VII, VIII, IX SMP Nurul Huda, KH. Mahir M Soleh, Lc, Haunika Wati, M. Pd, Mutiara Harmaida, S. Pd (2022), apabila mad thabi’i bertemu dengan hamzah namun lain kalimat, maka hukumnya adalah mad jaiz munfasil.
Jaiz sendiri berarti boleh, sedangkan munfashil memiliki arti terpisah. Untuk membaca mad ini adalah seperti mad wajib muttasil dan boleh juga seperti mad thobi'i.
Contoh hukum bacaan mad jaiz mumfasil dalam Alquran Surat An-Nisa adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Jadi, sudah paham apabila mad thabi’i bertemu dengan hamzah namun lain kalimat, maka hukumnya adalah mad jaiz mumfasil. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk belajar tanda baca atau harakat dalam abjad bahasa Arab. (ARD)