Konten dari Pengguna

Pengertian Prinsip Proyeksi Sudut Pertama dan Ketiga Seni Rupa

Berita Terkini
Penulis kumparan
25 Februari 2024 18:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi prinsip proyeksi sudut pertama dan proyeksi sudut ketiga - Sumber: pixabay.com/3844328
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi prinsip proyeksi sudut pertama dan proyeksi sudut ketiga - Sumber: pixabay.com/3844328
ADVERTISEMENT
Prinsip proyeksi sudut pertama dan proyeksi sudut ketiga merupakan aspek penting dalam seni rupa. Pengertian proyeksi sudut adalah metode yang digunakan untuk merepresentasikan objek tiga dimensi pada permukaan dua dimensi.
ADVERTISEMENT
Kedua teknik ini bukan hanya dapat digunakan pada seni rupa. Melainkan juga untuk representasi visual yang akurat dari objek-objek kompleks dalam skala yang lebih sederhana, yang dapat lebih mudah dipahami oleh pengamat.

Prinsip Proyeksi Sudut Pertama dan Proyeksi Sudut Ketiga

Ilustrasi prinsip proyeksi sudut pertama dan proyeksi sudut ketiga - Sumber: pixabay.com/elasticcomputefarm
Berdasarkan buku Geometric and Engineering Drawing, Ken Morling, (2012), awalnya prinsip proyeksi sudut pertama dan proyeksi sudut ketiga adalah dua teknik yang digunakan dalam seni rupa. Kemudian diaplikasikan pada ilustrasi teknis dan desain arsitektur.
Berikut adalah penjelasan singkat tentang kedua prinsip tersebut.

1. Prinsip Proyeksi Sudut Pertama (First Angle Projection)

Prinsip ini sering digunakan dalam standar proyeksi di Eropa, Australia, dan sebagian Asia. Pada proyeksi sudut pertama, objek yang akan diilustrasikan diletakkan diantara titik pandang (mata) pengamat dan bidang proyeksi.
ADVERTISEMENT
Garis proyeksi ditarik dari objek menuju bidang proyeksi (umumnya bidang datar), sehingga gambar proyeksi berada diantara objek dan bidang proyeksi. Objek biasanya dilihat dari sudut yang berbeda-beda, dan hasil proyeksi tersebut direpresentasikan pada bidang proyeksi.
Proyeksi sudut pertama biasanya menggunakan tampilan depan, tampilan atas, dan tampilan samping dari suatu objek. Sehingga adapat menggambarkan semuanya pada bidang yang sama menghadap penonton.

2. Prinsip Proyeksi Sudut Ketiga (Third Angle Projection)

Prinsip ini lebih umum digunakan di Amerika Utara dan sebagian besar negara di Asia. Pada proyeksi sudut ketiga, objek yang akan diilustrasikan ditempatkan di belakang bidang proyeksi. Garis proyeksi ditarik dari objek menuju bidang proyeksi, sehingga gambar proyeksi berada di luar objek.
Sementara objeknya dilihat dari sudut yang berbeda-beda, dan hasil proyeksi tersebut direpresentasikan pada bidang proyeksi. Bisa dibilang bahwa proyeksi sudut ketiga mewakili hubungan langsung antara visualisasi 3D dan komunikasi jarak jauh.
ADVERTISEMENT
Prinsip proyeksi sudut pertama dan proyeksi sudut ketiga adalah konvensi standar yang digunakan untuk menghasilkan gambar teknis atau ilustrasi arsitektur. Pemilihan prinsip proyeksi tergantung pada kebiasaan lokal, standar, atau preferensi pengguna. (DNR)