Pengertian serta Perbedaan Kritik Sastra dan Esai

Ilustrasi Perbedaan Kritik Sastra dan Esai, Foto Unsplash Dariusz Sankowski

Di dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak dapat terlepas dari kritik. Kritik adalah tanggapan yang bisa memotivasi kita untuk menjadi lebih baik lagi. Tanpa adanya kritik, maka kita tidak dapat berkembang karena tidak tahu apa yang kurang dalam diri kita. Oleh sebab itu, keberadaan kritik sangat penting demi pengembangan diri.

Kritik juga terdapat pada sastri. Pada dasarnya kritik sastra juga memiliki tujuan yang sama, yakni untuk memberikan tanggapan yang membangun. Namun, jangan sampai keliru menyebut kritik sastra sebagai esai karena dua hal tersebut sangatlah berbeda. Apa perbedaan kritik sastra dan esai? Simak ulasannya di bawah ini.

Pengertian Kritik Sastra dan Esai

Mari kita membahas pengertian kritik sastra terlebih dahulu. Mengutip buku Pembelajaran Cerpen oleh Saifur Rohman (2020:108), kritik sastra adalah sebuah seni dari ilmu kritik sastra yang berisi perbandingan dan analisis untuk penafsiran dan evaluasi karya sastra.

Biasanya orang yang berhak untuk mengkritik suatu karya sastra adalah orang yang memiliki wawasan luas mengenai ilmu kesusastraan. Tak hanya itu, ia juga harus memiliki ilmu yang berkaitan dengan karya sastra tersebut.

Ilustrasi Perbedaan Kritik Sastra dan Esai, Foto Unsplash Jan Kahanek

Sebagai contoh, seorang yang mengkritik karya sastra mengenai sejarah harus mengerti sastra dan hal-hal yanng berkaitan dengan sejarah, terutama sejarah dalam karya sastra tersebut.

Selanjutnya mari kita membahas tentang esai. Esai adalah suatu karangan singkat yang berisi tentang suatu masalah berdasarkan sudut pandang pribadi penulisnya.

Biasanya, masalah yang diangkat dalam suatu esai merupakan masalah-masalah terkini yang sedang hangat diperbincangkan. Bidang-bidang penulisan esai meliputi politik, iptek, kebudayaan, dan kesusastraan.

Perbedaan Kritik Sastra dan Esai

Ada beragam perbedaan antara kritik sastra dan esai, yakni:

Objek

Objek dari kritik sastra adalah suatu karya sastra yang dibahas secara menyeluruh. Sedangkan objek esai adalah suatu masalah atau fenomena dan hanya berfokus pada aspek yang menarik menurut sudut pandang penulis.

Sifat

Kritik sastra bersifat objektif, bahkan dididukung oleh teori serta data yang objektif. Sedangkan esai dapat bersifat subjektif dan tidak selalu memerlukan teori dan data pendukung.

Ringkasan

Kritik sastra memiliki ringkasan atau sinopsis di dalamnya, sedangkan esai tidak.

Itulah pengertian dan perbedaan antara kritik sastra dan esai. Semoga dapat menambah wawasan Anda mengenai kedua hal tersebut. (LOV)