Konten dari Pengguna

Pengertian, Sinonim, dan Antonim Eklektik dalam Bahasa Indonesia

Berita Terkini
Penulis kumparan
16 Mei 2023 19:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Antonim Eklektik (Foto: Ryunosuke Kikuno | Unsplash.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Antonim Eklektik (Foto: Ryunosuke Kikuno | Unsplash.com)
ADVERTISEMENT
Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional di Indonesia sudah seharusnya dipelajari agar bisa digunakan dengan benar. Terdapat banyak materi dalam Bahasa Indonesia yang belum dipahami oleh masyarakat, misalnya antonim. Apa antonim eklektik?
ADVERTISEMENT
Selain materi antonim, ada juga materi sinonim yang harus dipahami. Materi-materi tersebut tidak sulit untuk dipelajari sehingga masyarakat bisa cepat menguasainya.

Pengertian, Sinonim, dan Antonim Eklektik

Ilustrasi Antonim Eklektik (Foto: Nick Fewings | Unsplash.com)
Bahasa Indonesia sudah dipelajari sejak kecil dan digunakan untuk berkomunikasi sehari-hari oleh mayoritas masyarakat. Sayangnya, banyak masyarakat yang belum menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik. Hal ini bisa diatasi dengan mempelajari dan memahami materi-materi dalam pelajaran Bahasa Indonesia.
Salah satu materi yang harus dikuasai adalah antonim dan sinonim. Dikutip dari kbbi.kemdikbud.go.id, antonim adalah kata yang berlawanan makna dengan kata lain atau leksem yang berpasangan secara antonimi.
Sedangkan, sinonim diartikan sebagai bentuk bahasa yang maknanya mirip atau sama dengan bentuk bahasa lain; muradif. Masih mengutip dari sumber yang sama, pengertian kata eklektik adalah bersifat memilih yang terbaik dari berbagai sumber (tentang orang, gaya, metode).
ADVERTISEMENT
Lantas, apa antonim eklektik? Jawaban yang tepat adalah apa adanya. Kata eklektik juga memiliki sinonim, beberapa di antaranya adalah hati-hati, pilih-pilih, ketat, selektif, membedakan, dan selektif.

Konsep Eklektik pada Penataan Interior

Ilustrasi Antonim Eklektik (Foto: Spacejoy | Unsplash.com)
Istilah eklektik bisa digunakan pada berbagai bidang, contohnya adalah pada penataan interior. Dikutip dari Teori Interior, Wicaksono dan Tisnawati (2014:50), konsep eklektik merupakan konsep yang mengombinasikan dua atau lebih gaya penataan interior.
Konsep ini bisa diterapkan jika desainer tidak bisa menentukan akan menggunakan gaya yang mana. Eklektisme merupakan campuran beberapa gaya perabot dari berbagai sumber dan satuan waktu. Meskipun mencampurkan beberapa gaya, tidak bisa asal saja dalam merancangnya.
Agar bisa mendapatkan harmonisasi desain yang baik, ruangan eklektik bisa disusun dengan mengkategorikan antarbagian perabot. Komposisi pengelompokkan objek tata ruang dalam dan perabot berdasarkan kesamaan harus bisa ditampilkan pada sebuah ruang eklektik agar keharmonisan desain tercipta.
ADVERTISEMENT
Konsep eklektik ini memiliki kelebihan yaitu ruangan akan terlihat tidak kaku dan informal. Konsep ini jika dieksekusi dengan baik bisa menciptakan ruangan yang terlihat dinamis.
Sedangkan, kekurangan konsep ini adalah jika desainer kurang cermat dalam mengatur komposisi, ruangan akan terlihat tumpang tindih atau tidak beraturan.
Jadi, antonim eklektik adalah apa adanya. Sekian penjelasan tentang pengertian, sinonim, dan antonim eklektik yang bisa dipahami. Semoga bisa menambah wawasan. (KRIS)