Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Konten dari Pengguna
Pengertian, Sinonim, dan Antonim Wicara dalam Bahasa Indonesia
15 Mei 2023 19:28 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Bahasa Indonesia adalah bahasa yang digunakan dalam keseharian oleh mayoritas masyarakat Indonesia. Bahasa ini juga merupakan salah satu mata pelajaran wajib di sekolah. Sayangnya, belum semua materi pelajaran ini dikuasai oleh masyarakat. Misalnya saja antonim. Apa antonim wicara?
ADVERTISEMENT
Selain materi antonim, ada juga materi sinonim yang harus dipahami. Materi-materi tersebut tidak sulit untuk dipelajari, jadi semua orang pasti bisa menguasainya dengan cepat.
Pengertian, Sinonim, dan Antonim Wicara
Bahasa Indonesia sering dianggap mudah karena memang digunakan dalam berkomunikasi setiap hari. Padahal, ada banyak sekali materi dalam Bahasa Indonesia yang harus dikuasai. Mempelajari materi-materi ini sangat penting agar masyarakat bisa menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar.
Untuk mengetahui sinonim dan antonim wicara, pertama harus mengetahui pengertiannya. Dikutip dari kbbi.kemdikbud.go.id, pengertian wicara adalah rangkaian bunyi bahasa yang dipergunakan untuk berkomunikasi; tutur kata; bicara.
Masih dari sumber yang sama, antonim adalah kata yang berlawanan makna dengan kata lain atau leksem yang berpasangan secara antonimi. Sedangkan sinonim adalah bentuk bahasa yang maknanya mirip atau sama dengan bentuk bahasa lain; muradif.
ADVERTISEMENT
Kata wicara tidak memiliki antonim. Yang memiliki antonim adalah kata bicara. Antonim dari kata bicara adalah diam. Adapun sinonim wicara adalah bicara, ucapan, celotehan, suara, ujaran, pembicaraan, omongan, cakap, dan perkataan.
Baca juga: Pengertian dan Sinonim Tinggi Hati
Jenis-Jenis Antonim
Antonim atau lawan kata dibagi menjadi beberapa jenis. Dikutip dari Kamus Pintar Sinonim Antonim dan EYD Indonesia, Deasy (2015:5-6), antonim dibagi menjadi antonim berpasangan, antonim melengkapi, dan antonim berjenjang. Berikut ini adalah penjelasannya:
1. Antonim berpasangan
Antonim berpasangan adalah kata-kata yang dilihat dari maknanya jelas bertentangan karena antonim jenis ini berdasarkan pada makna pasangannya. Jenis antonim ini tidak bisa dipertentangkan tanpa kehadiran makna pasangannya.
Contoh: istri >< suami (bukan istri ≠ suami)
2. Antonim melengkapi
Antonim melengkapi adalah kata-kata yang mempunyai makna bertentangan, tapi kehadiran makna salah satu kata sifatnya melengkapi kehadiran makna kata yang lainnya.
ADVERTISEMENT
Contoh: mencari >< menemukan
3. Antonim berjenjang
Antonim berjenjang adalah kata-kata yang maknanya mengandung pertentangan, namun pertentangan makna kata ini sifatnya berjenjang/bertingkat/bertahap.
Contoh: panas >< hangat >< dingin.
Sekian penjelasan tentang pengertian, sinonim, dan antonim wicara dalam Bahasa Indonesia untuk dipelajari. Semoga bisa menambah wawasan. (KRIS)