Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Technopreneur dan Contohnya dalam Wirausaha
26 Oktober 2023 17:30 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pengertian technopreneur perlu dipahami oleh setiap pengusaha yang berkecimpung di bidang teknologi. Seperti yang diketahui, bidang wirausaha sangat banyak, mulai dari kuliner, pakaian, kerajinan, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Adapun produk-produk teknologi juga bisa dikomersilkan untuk menghasilkan keuntungan. Agar lebih memahaminya, penting sekali untuk mengetahui arti technopreneur dan contohnya.
Pengertian Technopreneur
Mengutip buku Bisnis di Era Digital, Why Not?, Irsyad Kamal, dkk (2021), pengertian technopreneur adalah seorang wirausaha yang berfokus pada penerapan dan pengembangan teknologi dalam bisnis mereka. Technopreneur ialah individu atau kelompok yang mempunyai tujuan bisnis dan kreativitas yang kuat dalam memanfaatkan teknologi.
Visinya adalah menciptakan produk atau layanan yang bersifat unik, inovatif, dan memberi nilai tambah. Pekerjaan ini tidak hanya memahami perkembangan teknologi, tetapi juga mempunyai keterampilan bisnis untuk mengembangkan ide usaha yang sukses.
Contoh Sosok yang Menjadi Technopreneur
Technopreneur sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Beberapa contohnya yakni sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
1. Elon Musk (Tesla dan spaceX)
Elon Musk merupakan technopreneur yang paling terkenal di dunia. Ia membangun spaceX yang merupakan perusahaan penerbangan antariksa swasta yang cukup terkemuka. Tidak hanya itu, Musk juga membangun kerajaan bisnis Tesla, perusahaan mobil listrik dengan teknologi ramah lingkungan andalannya.
2. Mark Zuckerberg (Meta Platforms, Inc.)
Contoh technopreneur berikutnya adalah Mark Zuckerberg. Ia merupakan pendiri Facebook yang kemudian dikenal dengan sebutan Meta Platforms, Inc. Platform tersebut menjadi media sosial terbesar di dunia.
3. Jack Ma (Alibaba Group)
Jack Ma merupakan pendiri Alibaba Group, perusahaan e-commerce yang paling besar di Tiongkok. Alibaba menghadirkan teknologi internet ke industri perdagangan dan memudahkan bisnis yang dikelola oleh ribuan pengusaha kecil untuk memasarkan produk mereka.
4. Jeff Bezos (Amazon)
Jeff Bezos, merupakan technopreneur yang mendirikan Amazon. Ia mampu mengubah cara orang berbelanja secara online menjadi lebih praktis dan ekonomis. Platform ini dimulai dengan toko buku online, lalu berkembang menjadi e-commerce terbesar di dunia.
ADVERTISEMENT
Pengertian technopreneur dan contohnya yang dijelaskan di atas menggambarkan bahwa bisnis tersebut mampu memberikan banyak manfaat bagi umat manusia. Dengan memanfaatkan teknologi untuk usaha, maka dapat membuka peluang bisnis yang lebih besar untuk banyak kalangan. (DLA)