Pengertian Zakat Mal dan Perhitungannya dalam Agama Islam

Ilustrasi Zakat Mal. (Foto: stevepb by https://pixabay.com/id/)

Dalam agama Islam, zakat dijelaskan sebagai harta yang wajib dikeluarkan jika telah mencapai nisab dan haul sesuai dengan ketentuan syariah untuk diberikan kepada mustahik. Pada dasarnya zakat dapat dibedakan menjadi dua, yaitu zakat fitrah dan zakat mal. Pengertian zakat mal adalah sejumlah harta kekayaan, berupa binatang ternak, hasil tanaman (buah-buahan), emas dan perak, harta perdagangan dan kekayaan lain yang diberikan kepada yang berhak menerimanya dengan beberapa syarat.

Sementara zakat fitrah dijelaskan sebagai zakat yang dikeluarkan berdasarkan jumlah atau anggota keluarga, perempuan dan laki-laki, kecil maupun dewasa pada bulan Ramadhan. Nah, artikel kali ini akan membahas lebih spesifik mengenai zakat mal.

Apa itu Zakat Mal?

Ilustrasi Zakat Mal. (Foto: Frantisek_Krejci by https://pixabay.com/id/)

Sebelumnya sudah dijelaskan bahwa zakat mal adalah sejumlah harta kekayaan yang diberikan kepada yang berhak menerimanya dengan beberapa syarat.

Adapun zakat mal diberikan apabila seseorang sudah memenuhi syarat, yang meliputi seseorang beragama Islam (muslim), menggunakan akal sehat (Aqil), memasuki usia wajib (Baligh), memenuhi syarat nisab: kepemilikan penuh atas harta, barang halal, harta yang dapat dikembangkan, terbebas dari hutang, serta telah mencapai haul atau saat waktu panen.

Dikutip dari buku Panduan Praktis Menghitung Zakat Mal: Konsep dan Metode yang ditulis oleh Syawal Harianto, zakat dapat menumbuhkan pahala, memberikan keberkahan dan pujian, serta membersihkan diri dari dosa. Berikut adalah contoh perhitungan zakat mal agar kamu dapat lebih paham:

Contoh, apabila kamu memiliki emas 87 gram yang disimpan selama satu tahun penuh, maka wajib zakat yang dikeluarkan dalam setahun dari harta yang disimpan adalah sebesar 2,5% x 87 gram = 2,175 gram atau uang seharga emas tersebut. Untuk menjadi objek zakat mal, barang-barang tersebut harus memenuhi syarat yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Baca juga: Bacaan Doa Menerima Zakat Fitrah yang Dibaca Amil Zakat

Adapun berbagai hikmah yang bisa didapatkan dari memberi zakat, yaitu menolong orang lemah dan susah, membersihkan diri dari sifat kikir dan akhlak yang tercela, ucapan syukur dan terima kasih kepada Allah SWT, serta mendekatkan hubungan kasih sayang dengan orang lain. Semoga informasi mengenai zakat mal di atas bermanfaat! (CHL)