Konten dari Pengguna

Penggunaan Tanda Baca Titik dan Contoh dalam Bahasa Indonesia

Berita Terkini
Penulis kumparan
19 September 2023 20:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penggunaan Tanda Baca Titik. Sumber: Unsplash/Thought Catalog
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penggunaan Tanda Baca Titik. Sumber: Unsplash/Thought Catalog
ADVERTISEMENT
Penggunaan tanda baca titik harus dipahami agar bisa menulis dengan benar. Tanda baca merupakan hal yang sangat penting dalam penulisan. Salah satu tanda baca yang sangat sering digunakan adalah tanda titik.
ADVERTISEMENT
Tanda baca yang digunakan secara tepat akan membuat apa yang ditulis mudah untuk dipahami. Sebaliknya, jika penggunaannya salah, maka maksud dari tulisan bisa sulit dimengerti.

Memahami Penggunaan Tanda Baca Titik dan Contohnya

Ilustrasi Penggunaan Tanda Baca Titik. Sumber: Unsplash/Unseen Studio
Ada beberapa perbedaan dalam bahasa tulis dan bahasa lisan. Pada bahasa tulis, terdapat simbol-simbol yang disebut sebagai tanda baca. Apa yang dimaksud sebagai tanda baca?
Mengutip dari Buku Pintar Bahasa Indonesia SD untuk Kelas 4, 5, & 6, Nuraeni (2010:17), tanda baca merupakan tanda yang digunakan dalam bahasa tulis. Tanda baca berfungsi untuk memudahkan kalimat yang dibuat agar bisa dipahami sesuai maksudnya.
Terdapat sejumlah tanda baca yang harus dipelajari, salah satu yang paling sering digunakan adalah tanda titik. Berikut adalah penjelasan penggunaan tanda baca titik (.) yang dikutip dari ejaan.kemdikbud.go.id.
ADVERTISEMENT

1. Digunakan pada Akhir Kalimat Pernyataan

Contoh:

2. Digunakan di Belakang Angka atau Huruf pada Daftar, Perincian, Bagan, atau Tabel

Contoh:
I. Patokan Umum
II. Patokan Khusus

3. Digunakan Untuk Memisahkan Angka yang Menunjukkan Waktu

Contoh:

4. Digunakan untuk Memisahkan Bilangan Ribuan atau Kelipatannya yang Menunjukkan Jumlah

Contoh:

5. Tidak Digunakan untuk Memisahkan Bilangan Ribuan atau Kelipatannya yang Tidak Menunjukkan Jumlah

Contoh:

6. Tidak Digunakan pada Akhir Judul dan Subjudul

Contoh:
ADVERTISEMENT

7. Tidak Digunakan di Belakang Alamat Penerima Surat dan Tanggal Surat

Contoh:
Pembahasan tentang penggunaan tanda baca titik dan contohnya tersebut dapat dipelajari untuk menambah wawasan dalam bahasa Indonesia. (KRIS)