Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Penjelasan Masa Perkembangan Seks Sekunder pada Manusia
29 Desember 2022 18:25 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Setiap manusia pasti mengalami proses tumbuh dan kembang. Salah satu proses yang akan dilewati oleh manusia adalah masa pubertas. Apa itu masa pubertas? Masa pubertas merupakan masa transisi di mana anak berubah menjadi dewasa.
ADVERTISEMENT
Sebagian besar perubahan yang terjadi dalam tubuh manusia pada masa tersebut dapat dikaitkan dengan perkembangan seks sekunder, yaitu proses biologis yang memungkinkan seseorang untuk menjadi reproduksi.
Perkembangan seks sekunder pada manusia terjadi selama masa remaja, yaitu saat anak berusia antara 12 hingga 15 tahun. Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai masa pubertas pada manusia.
Apa itu Perkembangan Seks Sekunder?
Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Paket A Setara SD/MI Kelas VI yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, masa pubertas dapat dijelaskan sebagai proses perkembangan manusia ditandai dengan bertambahnya kemampuan serta struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur. Masa pubertas pasti diikuti dengan perkembangan seks sekunder. Apa itu perkembangan seks sekunder?
ADVERTISEMENT
Perkembangan seks sekunder pada manusia dimulai dengan peningkatan produksi hormon seks seperti estrogen dan testosteron. Hormon ini memicu perubahan fisik dan psikologis yang biasanya dikaitkan dengan pubertas.
Pada laki-laki, perubahan fisik yang terjadi meliputi pembesaran dan pembesaran testis, perubahan pada penis, serta peningkatan produksi sperma. Pada perempuan, perubahan fisik yang terjadi meliputi pembesaran payudara, penipisan dan pembesaran rahim, serta peningkatan produksi sel telur.
Perkembangan seks sekunder pada manusia terjadi selama masa remaja, yaitu saat anak berusia antara 12 hingga 15 tahun. Meskipun perkembangan seks sekunder pada manusia biasanya terjadi pada masa remaja, terdapat pula beberapa anak yang mengalami pubertas lebih awal dari usia yang diharapkan.
Hal tersebut disebabkan oleh peningkatan produksi hormon seks yang berlebihan. Jika ini terjadi, anak tersebut akan mengalami perubahan fisik dan psikologis yang lebih intens dibandingkan anak-anak lain yang berusia sama.
ADVERTISEMENT
Meskipun perkembangan seks sekunder merupakan proses alami yang dialami anak pada masa remaja, orang tua masih harus berhati-hati dalam membimbing anak-anak mereka melalui masa ini.
Orang tua harus berusaha untuk menyediakan anak-anak mereka dengan informasi yang benar dan bermanfaat tentang perkembangan seks sekunder. Demikian penjelasan mengenai perkembangan seks sekunder, semoga bermanfaat! (CHL)