Penjelasan Prinsip Kerja dari Regenerative Braking pada Mobil Listrik

Ilustrasi untuk Bagaimana Prinsip Kerja dari Regenerative Braking. Sumber: Unsplash/Evgeny Tchebotarev

Mobil listrik dilengkapi dengan teknologi yang berbeda dengan mobil dengan mesin pembakaran. Selain berbeda pada mesin dan sumber energinya, mobil listrik mempunyai sistem regenerative braking. Bagaimana prinsip kerja dari regenerative braking?

Sistem pengereman ini mirip dengan sistem pengereman pada mobil bermesin pembakaran. Namun, regenerative braking pada mobil listrik bisa dioptimalkan dan dimanfaatkan sebagai sumber daya.

Bagaimana Prinsip Kerja dari Regenerative Braking pada Mobil Listrik?

Ilustrasi untuk Bagaimana Prinsip Kerja dari Regenerative Braking. Sumber: Unsplash/Obi Pixel8propix

Mengutip dari Mesin Hybrid, Wahyudi, dkk (2020:58), regenerative braking atau pengereman regeneratif adalah mekanisme pemulihan energi yang memperlambat kendaraan atau objek dengan mengubah energi kinetik menjadi energi yang bisa digunakan segera atau disimpan.

Dibandingkan dengan sistem pengereman konvensional, regenerative braking mempunyai kelebihan energi kinetik yang diubah menjadi panas yang tidak diperlukan dan terbuang dengan gesekan pada rem atau dengan rem dinamis.

Bagaimana prinsip kerja dari regenerative braking pada mobil listrik? Cara kerja pengereman regeneratif adalah dengan membalikkan motor listrik yang menggerakkan kendaraan.

Energi bisa didapatkan kembali dengan menggunakan motor listrik sebagai generator. Regenerasi bisa meningkatkan efisiensi keseluruhan kendaraan sekaligus memperpanjang usia sistem pengereman karena bagiannya tidak cepat aus.

Kelebihan Mobil Listrik

Ilustrasi untuk Bagaimana Prinsip Kerja dari Regenerative Braking. Sumber: Unsplash/Chuttersnap

Mobil listrik memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan mobil konvensional. Berikut beberapa di antaranya.

1. Suara Senyap

Kelebihan pertama adalah pengemudi bisa lebih nyaman saat mengemudi karena lebih senyap. Mesin mobil listrik cenderung tidak berisik dibandingkan dengan mesin mobil konvensional.

2. Mengurangi Emisi

Mobil listrik lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan mobil konvensional. Mobil listrik tidak menghasilkan emisi yang bisa berdampak buruk pada lingkungan. Jadi, dengan menggunakan mobil listrik maka orang bisa mengurangi pencemaran udara.

3. Bisa Mengisi Baterai di Rumah

Kelebihan mobil listrik berikutnya adalah pengguna bisa mengisi baterai mobil di rumah. Selain itu, baterai juga bisa diisi di Stasiun Pengisian Baterai dengan fasilitas fast charging.

4. Teknologinya Canggih

Mobil listrik bisa dikatakan memiliki teknologi lebih canggih daripada mobil konvensional. Salah satu hal yang mudah terlihat adalah minimnya tombol pada dasbor. Sebagai gantinya, fitur-fitur mobil listrik bisa diakses dengan layar sentuh.

Baca juga: Jawaban Sisa Hasil Pembakaran Bahan Bakar di Mesin yang Dikeluarkan ke Udara

Sekian penjelasan tentang bagaimana prinsip kerja dari regenerative braking pada mobil listrik. Semoga penjelasannya bisa menambah wawasan. (KRIS)