Konten dari Pengguna

Penjelasan Singkat Isi Kitab Kuning Terjemahan untuk Santri Pemula

Berita Terkini
Penulis kumparan
1 September 2021 11:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kitab kuning. https://www.freepik.com/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kitab kuning. https://www.freepik.com/
ADVERTISEMENT
Kitab kuning adalah kitab rujukan yang dipelajari di lingkungan pesantren. Karena identik kitab kuning dengan pondok pesantren, terdapat stigma jika lembaga agama yang tidak mempelajari kitab kuning maka tidak bisa disebut pondok pesantren.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku berjudul Kitab Kuning dan Dinamika Studi Keislaman, Dr. Mohammad Thoha, M.Pd.I. (2018: 5) kitab kuning adalah kitab yang dikaji pesantren-pesantren, madrasah dan majelis ta’lim yang didasarkan pada referensi buku-buku klasik berbahasa Arab yang berisi pelajaran agama Islam (dirasat islamiyyah) yang mencakup fiqh, aqidah, tasawwuf, akhlaq dan tata bahasa Arab.
Tingkat memahami buku yang biasanya berwarna kuning yang satu ini cukup tinggi dan membutuhkan kemahiran. Untuk itu dijadikan tingkatan-tingkatan dalam belajar kitab kuning dalam mendalami kejian keislaman, yaitu tingkat dasar, menengah dan lanjut.
Untuk para santri yang masih pemula, dapat belajar kitab kuning tingkatan dasar dengan terjemahan. Berikut beberapa penjalasan singkat isi kitab kuning terjemahan untuk santri pemula.

Penjelasan Singkat isi Kitab Kuning untuk Santri Pemula

Ilustrasi para santri yang akan belajar kitab kuning. https://www.freepik.com/
Berikut beberapa penjelasan singkat kitab kuning terjemahan tingkat dasar untuk para santri pemula.
ADVERTISEMENT
1. Kitab Al-Ajurumiyah
Kitab ini mempelajari ilmu nahwu. Setiap santri yang menginginkan belajar kitab kuning wajib belajar dan memahami kitab ini terlebih dahulu. Kitab Al-Ajurumiyah berisikan dasar-dasar mengenal gramatika bahasa arab.
2. Kitab Amtsilah At-Tashirifiyah
Kitab Amtsilah At-Tashirifiyah mempelajari tentang shorof. Jika seorang santri mempelajari ilmu nahwu, maka didampingi dengan belajar shorof. Kitab ini mempelajari tentang perubahan dari kata kerja menjadi kata benda.
3. Kitab Mushtholah Al-Hadist
Kitab Mushtholah Al-Hadits mempelajari ilmu mengenai seluk beluk ilmu hadits. Kitab ini mempelajari tentang macam-macam hadist, kriteria hadist, syarat orang yang berhak meriwayatkan hadist dan lainnya untuk menentukan kesahihan suatu hadist.
4. Kitab Aqidatu Awam
Hal yang mendasar dalam ajaran islam adalah aqidah yang didasari perbuatan. Kitab ini menjelaskan aqidah berbuat kebaikan dan dan hal-hal yang benar, yang berbuah pada kebaikan kelak di surga.
ADVERTISEMENT
5. Kitab Ta’limul-Muta’alim
Tingkat tertinggi dalam yang dipelajari ilmu agama islam adalah akhlak. Kitab ini mempelajari akhlak sebagai pedoman hidup agar ilmu yang dipelajari bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Demikian penjelasan tentang kitab kuning terjemahan yang dapat dipelajari para santri pemula. Semoga penjelasan di atas bermanfaat. (MZM)