Penyebab Pertentangan antara Negara-Negara Bekas Yugoslavia

Ilustrasi Pertentangan antara Negara-negara Bekas Bagian Yugoslavia Disebabkan oleh, Foto Unsplash Luka E

Yugoslavia merupakan negara yang telah pecah pada tanggal 27 April 1992. Namun sebelum runtuh, terdapat pertentangan yang terjadi antara negara-negara bagiannya. Pertentangan antara negara-negara bekas bagian Yugoslavia disebabkan oleh konflik teritorial antara Slovenia dan Kroasia.

Sebenarnya, apa yang terjadi sehingga bisa terjadi pertentangan tersebut? Mari kita kupas konflik tersebut di bawah ini

Pertentangan antara Negara-negara Bekas Bagian Yugoslavia

Pertentangan antara negara-negara bekas bagian Yugoslavia yang disebabkan oleh konflik teritorial antara Slovenia dan Kroasia ini merupakan bagian dari konflik Yugoslavia. Konflik ini menyebabkan Perang Yugoslavia.

Mengutip buku Bercak-bercak Harapan Jaya Suprana oleh Jaya Suprana (2020:6), Perang Yugoslavia adalah berbagai konflik dan kekerasan yang terjadi di Republik Federal Sosialis Yugoslavia selama tahun 1990-an hingga 2001

Masih dalam buku yang sama dijelaskan bahwa peperangan ini bersuasana konflik etnis antara suku-suku yang mendiami Republik Federal Sosialis Yugoslavia seperti Suku Slovenia, Kroasia, Bosnia, Serbia, Montenegro, dan Albania.

Konflik ini sudah dimulai dari krisis setelah Josep Broz Tito, pemimpin Yugoslavia, meninggal dunia pada tahun 1980. Akibat meninggalnya beliau, berbagai masalah pun muncul seperti konflik tersebut.

Masalah pun semakin diperparah setelah Uni Soviet runtuh. Dengan begitu, bangsa Yugoslavia terdorong untuk melawan pengaruh Uni Soviet dan tidak punya alasan lagi untuk tetap bersatu.

Ilustrasi Pertentangan antara Negara-negara Bekas Bagian Yugoslavia Disebabkan oleh, Foto Unsplash Niels Bosman

Konflik ini juga bertambah besar akibat adanya pertentangan antara negara-negara bekas bagian Yugoslavia karena Kroasia dan Slovenia memperebutkan wilayah karena sama-sama ingin melebarkan wilayah mereka seperti yang sudah disebutkan sebelumnya.

Awalnya, hanya Slovenia dan Kroasia saja yang berkonflik. Namun lama-lama negara-negara lain juga ikut saling bertentangan. Pertentangan ini pun membuat Kroasia dan Slovenia melepaskan diri dari Yugoslavia pada 25 Juni 1991 yang kemudian diikuti negara-negara lain.

Pemerintah Yugoslavia pun tidak tinggal diam hingga mulai melakukan invasi ke negara-negara bagiannya dan berperang. Akhirnya, peperangan itu membuat negara Yugoslavia runtuh dan pecah hingga sekarang.

Itulah ulasan singkat mengenai penyebab pertentangan antara negara-negara bekas bagian Yugoslavia yang sebenarnya masih menjadi bagian konflik Yugoslavia. Saat ini, terdapat 7 negara di Eropa yang merupakan hasil pecahnya Yugoslavia. (LOV)