Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Penyebab Terjadinya Angin dan Manfaatnya bagi Kehidupan
9 Januari 2023 17:38 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Angin bukanlah sesuatu yang asing dalam kehidupan kita. Bahkan hampir setiap hari kita akan merasakan pergerakan angin, apalagi bila di luar ruangan.
ADVERTISEMENT
Angin pun akan membuat kita sejuk bila dalam kecepatan kecil. Namun hati-hati bila angin bergerak dalam kecepatan besar karena bisa membuat kerusakan di sekitar.
Meskipun kita sering merasakannya di kehidupan sehari-hari, pernahkah kamu berpikir apa penyebab terjadinya angin? Apakah kamu tahu jawabannya? Jika tidak, kamu bisa membaca penjelasannya di bawah ini beserta manfaat angin bagi kehidupan.
Penyebab Terjadinya Angin
Berdasarkan buku Geologi Tata Lingkungan Edisi Revisi oleh Nasiah Badwi, dkk (2019:13), angin merupakan gerakan atau perpindahan dari suatu massa udara dari suatu tempat ke tempat lain secara horizontal. Gerakan udara biasanya berasal dari daerah yang bertekanan tinggi ke daerah yang bertekanan rendah.
ADVERTISEMENT
Dari pengertian di atas dapat diketahui bahwa angin terjadi karena perbedaan tekanan di dua tempat sehingga udara pun bergerak.
Fenomena pergerakan angin ini sebenarnya serupa dengan air yang mengalir dari tempat lebih tinggi ke tempat lebih rendah. Hanya saja angin dipengaruhi oleh tekanan, bukan ketinggian.
Seorang ilmuwan bernama Buys Ballot pun pernah menyatakan dua hukum berkaitan dengan angin, yaitu Hukum Buys Ballot. Berikut isi hukum tersebut:
ADVERTISEMENT
Manfaat Angin di Kehidupan
Berikut manfaat angin di kehidupan sehari-hari:
Demikian ulasan mengenai mengapa angin bisa terjadi beserta manfaatnya di kehidupan. Meskipun angin membawa manfaat, namun kita tetap harus hati-hati akan adanya bencana alam akibat angin, seperti puting beliung. (LOV)