Perbedaan Ibadah Haji dan Umroh yang Wajib Diketahui

Ilustrasi Perbedaan Ibadah Haji dan Umroh (Foto: Haidan | Unsplash.com)

Haji dan umroh adalah ibadah yang dilaksanakan di Tanah Suci. Dilihat sekilas, kedua ibadah ini tampak sama saja. Padahal kedua ibadah tersebut berbeda. Perbedaan ibadah haji dan umroh harus diketahui oleh umat Islam.

Selain mengetahui perbedaannya, umat Islam juga harus mengetahui apa pengertian haji dan umroh. Hal ini sangat penting untuk dipahami agar bisa beribadah dengan lebih sempurna.

Pengertian Ibadah Haji dan Umroh

Ilustrasi Perbedaan Ibadah Haji dan Umroh (Foto: Malik Shibly | Unsplash.com)

Dikutip dari Ensiklopedia Fiqih Haji dan Umrah (Ed. Revisi), Arifin (2018:184 dan 267), secara bahasa, haji artinya adalah niat, sengaja atau menyengaja melakukan sesuatu yang penting atau besar. Adapun berdasarkan syara’, haji artinya adalah:

Sedangkan, umroh secara bahasa adalah ziarah artinya berkunjung. Menurut syariat, umroh adalah berkunjung ke Baitullah (Ka’bah) untuk melaksanakan ibadah ihram di Miqat, thawaf, sa’i, dan bercukur.

Karena tata cara umroh mirip dengan haji, umroh juga disebut sebagai Hajjul Ashghar (haji kecil).

Baca juga: Kumpulan Dalil Naqli tentang Haji dan Umrah sebagai Ibadah dalam Islam

Perbedaan Ibadah Haji dan Umroh

Ilustrasi Perbedaan Ibadah Haji dan Umroh (Foto: Hardiman | Unsplash.com)

Lubis dalam Tuntunan Lengkap Wajib & Sunnah Haji dan Umrah (2019:76) menjelaskan perbedaan ibadah haji dan umroh secara mendasar adalah pada hukum ibadahnya. Ibadah haji hukumnya wajib bagi yang mampu. Ibadah umroh hukumnya sunah dan bisa dilakukan lebih dari satu kali.

Berikut ini adalah perbedaan ibadah haji dan umroh yang lainnya:

1. Waktu pelaksanaan

Waktu pelaksanaan ibadah haji dan umroh berbeda. Ibadah haji hanya bisa dikerjakan saat bulan haji (Syawal, Dzulqa’dah, dan Dzulhijjah). Berbeda dengan ibadah umroh yang bisa dikerjakan kapan saja.

2. Jumlah rukun

Syarat sah ibadah haji dan umroh adalah terpenuhi semua rukun-rukunnya. Terdapat perbedaan rukun haji dan umroh. Yang termasuk rukun haji adalah ihram, wukuf di Arafah, thawaf, sa’i di antara Bukit Shafa Marwah, mencukur rambut, dan tertib rukun.

Adapun rukun ibadah umroh adalah ihram, wukuf di Arafah, thawaf, sa’i di antara Bukit Shafa Marwah, mencukur rambut, dan tertib rukun.

3. Durasi ibadah

Durasi pelaksanaan ibadah haji dan umroh juga berbeda. Ibadah haji bisa menghabiskan waktu selama 4-5 hari. Sedangkan ibadah umroh jauh lebih singkat, yakni sekitar 2-3 jam saja.

Demikian penjelasan pengertian dan perbedaan ibadah haji dan umroh yang wajib diketahui oleh umat Islam. Semoga informasi yang diberikan bermanfaat. (KRIS)