Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Perbedaan Keunikan Seni Ukir dari Bali dan Jepara
21 Oktober 2022 21:36 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Salah satu cabang seni adalah seni ukir. Seperti namanya, biasanya suatu bahan baku akan diukir sehingga membentuk karya seni. Di Indonesia sendiri ada dua daerah yang terkenal akan seni ukirnya, yaitu Bali dan Jepara. Lalu apa jawaban dari “jelaskan keunikan seni ukir dari Bali!”? Berikut penjelasannya beserta perbedaannya dengan seni ukir dari Jepara.
Seni Ukir dari Bali dan Jepara
Mengutip buku Membuat Ukiran dari Bahan Gabus oleh Edij Kismartanto S.Pd., (2020:9), seni ukir adalah hasil eksploitasi estetis dalam bentuk gambar atau lukisan yang dibuat dengan berbagai media yang bersifat kruwikan, buledan dibentuk dengan cara diceruk atau dipahat, serta bisa dilakukan dengan teknik-teknik individu dengan alat yang mungkin harus dibuat sendiri sesuai dengan kebutuhan baik bentuk maupun desainnya.
ADVERTISEMENT
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, ada dua daerah di Indonesia yang populer akan karya seni ukirnya, yakni Bali dan Jepara. Lalu, apa perbedaan seni ukir dari Bali dan Jepara? Inilah ulasannya.
Seni Ukir Bali
Di karya seni ukir Bali kita akan menemukan bahwa daun-daun di ukiran berbentuk cembung atau melingkar. Lalu di bagian tengah dan paling tinggi dari dedaunan tersebut ada motif pecahan anak daun. Selain itu, angkupnya berbentuk ikal dan tumbuh sunggar di benang daun yang berbentuk cembung dan separuh miring. Material yang digunakan pun berbeda yakni material kaca yang dikombinasikan dengan kayu.
Seni Ukir Jepara
Motif daun di seni ukir Jepara berbentuk relung. Di bagian ujungnya terdapat krawing yang menjuntai berpola dinamis. Lalu tangkai relungnya berbentuk melingkar dengan ukuran yang lumayan panjang. Beberapa ukiran juga menggunakan motif daun trubusan. Corak ukiran Jepara pun terlihat rapi dan tidak kaku.
ADVERTISEMENT
Itulah perbedaan keunikan seni ukir dari Bali dan Jepara. Semoga dapat menambah wawasan Anda akan karya seni ukir Indonesia. (LOV)