Perbedaan Keunikan Seni Ukir dari Bali dan Jepara

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
21 Oktober 2022 21:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Jelaskan Keunikan Seni Ukir dari Bali, Foto Unsplash Dominik Scythe
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Jelaskan Keunikan Seni Ukir dari Bali, Foto Unsplash Dominik Scythe
ADVERTISEMENT
Seni adalah suatu ilmu yang memiliki nilai keindahan. Hal ini membuat orang yang melihat, mendengar, atau merasakannya menjadi kagum akan nilai estetika yang dikandung di setiap karyanya. Selain itu, seni juga bisa menjadi media untuk menyampaikan ide atau gagasan para seniman ke audiens.
ADVERTISEMENT
Salah satu cabang seni adalah seni ukir. Seperti namanya, biasanya suatu bahan baku akan diukir sehingga membentuk karya seni. Di Indonesia sendiri ada dua daerah yang terkenal akan seni ukirnya, yaitu Bali dan Jepara. Lalu apa jawaban dari “jelaskan keunikan seni ukir dari Bali!”? Berikut penjelasannya beserta perbedaannya dengan seni ukir dari Jepara.

Seni Ukir dari Bali dan Jepara

Mengutip buku Membuat Ukiran dari Bahan Gabus oleh Edij Kismartanto S.Pd., (2020:9), seni ukir adalah hasil eksploitasi estetis dalam bentuk gambar atau lukisan yang dibuat dengan berbagai media yang bersifat kruwikan, buledan dibentuk dengan cara diceruk atau dipahat, serta bisa dilakukan dengan teknik-teknik individu dengan alat yang mungkin harus dibuat sendiri sesuai dengan kebutuhan baik bentuk maupun desainnya.
Ilustrasi Jelaskan Keunikan Seni Ukir dari Bali, Foto Unsplash Dominik Scythe
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, ada dua daerah di Indonesia yang populer akan karya seni ukirnya, yakni Bali dan Jepara. Lalu, apa perbedaan seni ukir dari Bali dan Jepara? Inilah ulasannya.
ADVERTISEMENT

Seni Ukir Bali

Di karya seni ukir Bali kita akan menemukan bahwa daun-daun di ukiran berbentuk cembung atau melingkar. Lalu di bagian tengah dan paling tinggi dari dedaunan tersebut ada motif pecahan anak daun. Selain itu, angkupnya berbentuk ikal dan tumbuh sunggar di benang daun yang berbentuk cembung dan separuh miring. Material yang digunakan pun berbeda yakni material kaca yang dikombinasikan dengan kayu.

Seni Ukir Jepara

Motif daun di seni ukir Jepara berbentuk relung. Di bagian ujungnya terdapat krawing yang menjuntai berpola dinamis. Lalu tangkai relungnya berbentuk melingkar dengan ukuran yang lumayan panjang. Beberapa ukiran juga menggunakan motif daun trubusan. Corak ukiran Jepara pun terlihat rapi dan tidak kaku.
Itulah perbedaan keunikan seni ukir dari Bali dan Jepara. Semoga dapat menambah wawasan Anda akan karya seni ukir Indonesia. (LOV)
ADVERTISEMENT