Perempuan Perlu Tahu Posisi Buang Air Kecil yang Baik untuk Ibu Hamil

Ilustrasi Buang Air Kecil. Sumber: Pexels.com/Miriam Alonso

Setiap ibu hamil tentu memiliki masa kehamilan yang unik. Beberapa dari mereka merasakan morning sickness, tapi ada juga yang tidak merasakannya. Namun, masalah buang air kecil atau BAK sudah pasti dialami oleh banyak ibu hamil. Tahukah Anda bila salah satu cara mengatasi masalah ini adalah dengan memperbaiki posisi buang air kecil? Berikut adalah posisi buang air kecil yang baik untuk ibu hamil yang perlu perempuan ketahui.

Posisi Buang Air Kecil yang Baik untuk Ibu Hamil

Yuliani, dkk (2021: 72) dalam buku Asuhan Kehamilan menjelaskan bahwa salah satu ketidaknyamanan ibu hamil adalah sering buang air kecil (BAK). Meningkatnya intensitas BAK pada ibu hamil ini disebabkan oleh progesteron dan tekanan pada kandung kemih karena pembesaran rahim atau kepala bayi yang turun ke rongga panggul.

Seringnya buang air kecil juga sejalan dengan bertambahnya usia kehamilan. Secara fisiologis, ginjal akan bekerja lebih berat dari biasanya sebab harus menyaring volume darah lebih banyak dibandingkan sebelum hamil.

Supaya tidak bolak-balik ke kamar mandi saat malam hari, ibu hamil dapat memperbaiki posisi buang air kecilnya. Tujuan memperbaiki posisi saat buang air kecil ini adalah untuk memastikan kandung kemih benar-benar kosong setelah BAK. Jadi, frekuensi buang air kecil akan lebih terkontrol.

Posisi buang air kecil yang baik untuk ibu hamil adalah sedikit mencondongkan tubuh ke arah depan. Cara ini dapat membuat urine yang tertampung benar-benar keluar dengan sempurna.

Ilustrasi Ibu Hamil. Sumber: Pexels.com/Jonas Kakaroto

Penting untuk diingat, jangan mengurangi asupan air putih selama masa kehamilan hanya karena ibu sering bolak-balik kamar mandi. Lebih baik minum air putih yang banyak sesuai anjuran dokter dan bolak-balik kamar mandi dibandingkan risiko dehidrasi saat hamil yang dapat membahayakan ibu dan janin.

Selamat menjalani kehamilan yang sehat, ya! Semoga Anda dan pasangan selalu saling mendukung selama masa kehamilan dan dapat melalui proses persalinan dengan lancer. Sampai jumpa dengan informasi lainnya di Berita Terkini. (AA)