Pesan Surah Al Infitar Ayat 6 tentang Orang yang Mendustai Allah SWT

Ilustrasi Surah Al Infitar ayat 6. Sumber: https://www.freepik.com/

Surah Al Infitar ayat 6 merupakan ayat dalam Alquran yang memiliki pesan yang sangat mendalam. Mengetahui dan mengamalkan pesan dalam ayat-ayat dalam Alquran merupakan kewajiban umat Muslim. Untuk mengetahuinya pesan Surah Al Infitar ayat 6, simak selengkapnya dalam artikel berikut.

Pesan Surah Al Infitar Ayat 6 tentang Orang yang Mendustai Allah SWT

Sebagai seorang Muslim mempunyai kewajiban untuk mempelajari isi Alquran sebagai pedoman hidup. Sederat ayat dalam Alquran mengandung pesan yang amat mendalam dan dapat dijadikan pembelajaran. Tidak terkecuali pada Surah Al Infitar.

Surah Al Infitar menjelaskan peristiwa pada hari kiamat, peringatan kepada manusia agar tidak terperdaya sehingga berbuat maksiat kepada Allah SWT tentang malaikat yang selalu menjaga dan mencatat segala amal perbuatan manusia.

Dalam surah ini juga, dinyatakan bahwa manusia pada hari kiamat kelak tidak dapat menolong orang lain bahkan orang-orang yang dicintainya pada hari itu. Hanya kekuasaan Allah SWT yang berlaku.

Surah Al Infitar menempati urutan ke 82 dalam Alquran yang termasuk surah Makkiyah. Surah yang memiliki arti terbelah terdiri dari 19 ayat. Al Infitar memiliki arti terbelah karena di dalamnya banyak menjelaskan tentang proses dan tanda-tanda kiamat. Salah satunya pada ayat ke 6.

Ilustrasi wanita membaca Surah Al Infitar ayat 6. Sumber: https://www.freepik.com/

Mengutip buku berjudul Tafsir Ibnu Katsir Jilid 7 karya Dr. ‘Abdhullah bin Muhammad bin ‘Abdurrahman bin Ishaq Alu Syaikh (2004: 415) Surat Al Infitar ayat 6 Allah menyabutkan nama-Nya “Al-Karim” (Yang Maha Baik) untuk mengingatkan manusia bahwasanya tidak pantas baginya membalas Allah yang maha baik dengan perbuatan-perbuatan yang buruk dan amal-amal yang tak sepantasnya.

Selain itu dikutip dari buku berjudul Juz ‘Amma Lengkap Bergambar oleh Puspa Swara dan Abu Fayha (2019: 112) Asbabun Nuzul Surah Al Infitar ayat 6 yang diriwayatkan dari Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Ikrimah bahwa ayat ini diturunkan berkenaan dengan Ubay bin Khalaf mengingkari hari Ba’ts (dibangkitkan dari kubur).

Pesan dari Surah Al Infitar ayat 6 merupakan pesan Allah SWT kepada orang yang tidak percaya kepada ketentuan-Nya. Sampai-sampai membalasnya dengan kedurhakaan. Seharusnya sebagai makhluk ciptaan-Nya untuk senantiasa beribadah hanya kepada Allah SWT. (MZM)