Konten dari Pengguna

Prinsip Pembelajaran yang Dirancang dalam Kurikulum Merdeka

Berita Terkini
Penulis kumparan
2 September 2024 21:34 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Prinsip Pembelajaran yang Dirancang dalam Kurikulum Merdeka. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Feliphe
zoom-in-whitePerbesar
Prinsip Pembelajaran yang Dirancang dalam Kurikulum Merdeka. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Feliphe
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ada beberapa prinsip penting dalam Kurikulum Merdeka yang perlu diketahui para siswa. Salah satu prinsip pembelajaran pada Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran dirancang untuk memenuhi kebutuhan, potensi, dan minat siswa.
ADVERTISEMENT
Prinsip-prinsip ini menekankan pentingnya perancangan pembelajaran yang tidak hanya mengikuti standar nasional, namun juga beradaptasi dengan karakteristik unik setiap murid dan konteks lokal.

Prinsip Pembelajaran yang Dirancang dalam Kurikulum Merdeka untuk Siswa dan Prinsip Lainnya

Prinsip Pembelajaran yang Dirancang dalam Kurikulum Merdeka. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Nathan
Dikutip dari buku Implementasi Kurikulum Merdeka, Ayi dkk (2023), prinsip pembelajaran dirancang dalam Kurikulum Merdeka menawarkan pendekatan yang lebih personal. Pendekatan ini juga adaptif terhadap pendidikan.
Dengan tujuan utama mengembangkan potensi setiap siswa secara maksimal. Prinsip ini mendorong terciptanya lingkungan belajar yang lebih inklusif, dinamis, dan relevan bagi perkembangan siswa di era modern.
Berikut adalah penjelasan mengenai prinsip pembelajaran yang dirancang dalam Kurikulum Merdeka.

1. Fleksibilitas dalam Perancangan Pembelajaran

Fleksibilitas menjadi kunci dalam perancangan pembelajaran di Kurikulum Merdeka. Guru diberikan kebebasan untuk merancang proses belajar mengajar yang sesuai dengan kebutuhan dan minat siswanya.
ADVERTISEMENT
Hal ini berarti bahwa pembelajaran tidak lagi bersifat seragam atau satu ukuran untuk semua, melainkan dapat disesuaikan berdasarkan hasil asesmen awal, minat, dan bakat siswa. Dengan adanya fleksibilitas ini, guru dapat menggunakan metode dan strategi yang paling efektif.

2. Berpusat pada Siswa

Salah satu prinsip pembelajaran pada Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran dirancang untuk siswa sehingga kebutuhan, potensi, dan minatnya terpenuhi. Hal ini berarti bahwa segala kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberdayakan siswa dan memperkuat peran aktif dalam proses belajar.
Guru diharapkan untuk mengenali dan mengakomodasi perbedaan individual siswa, baik dalam hal gaya belajar, kecepatan belajar, atau ketertarikan terhadap materi tertentu. Dengan demikian, siswa didorong untuk menjadi pembelajar mandiri yang kritis dan kreatif.

3. Mendorong Kreativitas dan Inovasi Guru

Dengan diberikannya keleluasaan dalam merancang pembelajaran, guru diharapkan untuk lebih kreatif dan inovatif dalam menyusun kurikulum yang sesuai dengan konteks kelasnya.
ADVERTISEMENT
Guru tidak hanya berfungsi sebagai fasilitator, namun juga sebagai desainer pembelajaran yang mampu mengintegrasikan berbagai pendekatan pedagogis, teknologi, dan sumber daya lokal.
Tujuan prinsip ini untuk menciptakan pengalaman belajar yang dinamis dan interaktif. Hal ini membuka ruang bagi terciptanya metode pengajaran yang lebih beragam dan kaya.
Pembelajaran ini juga berbasis proyek, pembelajaran kolaboratif, dan pendekatan tematik yang mengaitkan berbagai mata pelajaran.

4. Penguatan Pendidikan Karakter

Selain fokus pada akademik, Kurikulum Merdeka juga mengintegrasikan pendidikan karakter dalam setiap proses pembelajaran.
Dengan merancang pembelajaran yang holistik, guru tidak hanya fokus pada pencapaian kognitif, Namun, juga membangun karakter siswa, seperti sikap toleransi, kerja sama, dan rasa tanggung jawab.
Pembelajaran yang dirancang dengan baik memungkinkan siswa untuk mengembangkan kompetensi sosial dan emosional yang penting dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT

5. Adaptasi terhadap Perubahan dan Kebutuhan Zaman

Kurikulum Merdeka menuntut guru dan sekolah untuk selalu siap beradaptasi dengan perubahan dan kebutuhan zaman. Dengan prinsip pembelajaran yang dirancang, sekolah memiliki keleluasaan untuk menyesuaikan konten dan metode pembelajaran.
Jadi, salah satu prinsip pembelajaran pada Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran dirancang untuk siswa. Selain itu, masih ada prinsip-prinsip lain seperti yang dibahas di atas. Semoga membantu! (Gin)