Konten dari Pengguna

Prinsip Persatuan dalam Keberagaman Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan

Berita Terkini
Penulis kumparan
2 Mei 2024 17:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi Jelaskan prinsip persatuan dalam keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan, Sumber gambar: Unsplash/NikDrum
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi Jelaskan prinsip persatuan dalam keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan, Sumber gambar: Unsplash/NikDrum
ADVERTISEMENT
Jelaskan prinsip persatuan dalam keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan! Prinsip persatuan ini merupakan upaya untuk membangun sekaligus memelihara kerukunan di tengah heterogenitas.
ADVERTISEMENT
Seperti yang diketahui, Indonesia terkenal sebagai negara yang memiliki tingkat keberagaman yang tinggi. Oleh karena itu, prinsip kesatuan harus terus diwujudkan untuk menghindari perpecahan.

Mengenal Prinsip Persatuan dalam Keberagaman Suku Agama, Ras, dan Antargolongan

ilustrasi Jelaskan prinsip persatuan dalam keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan, Sumber gambar: Unsplash/NilbaliPotography
Jelaskan prinsip persatuan dalam keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan! Mengutip buku Explore Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jilid 3 untuk SMP/MTs Kelas IX oleh Sri Untari, dkk (2019), inilah pemaparan selengkapnya.

1. Prinsip Nasionalisme Indonesia

Prinsip nasionalisme mengajarkan masyarakat untuk senantiasa mencintai tanah air. Prinsip ini bertujuan untuk menjaga kesatuan nasional di tengah-tengah perbedaan yang ada.
Upaya ni dilakukan untuk mengatasi konflik atau perbedaan pandangan dengan metode-metode yang damai. Misalnya, seperti mengedepankan dialog, kompromi, dan rekonsiliasi.

2. Prinsip Bhineka Tunggal Ika

Prinsip Bhineka Tunggal Ika mengajarkan untuk saling menghargai antarsesama walaupun berasal dari latar belakang yang berbeda. Prinsip ini menekankan pentingnya toleransi dan menghormati perbedaan suku, agama, ras, dan golongan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dengan kata lain, segala perbedaan tersebut harus diterima sebagai bentuk kekayaan budaya dan identitas bangsa.

3. Prinsip Kebebasan yang Bertanggung Jawab

Prinsip Persatuan yang berikutnya adalah kebebasan yang bertanggung jawab. Dalam hal ini, seseorang memiliki otoritas untuk melakukan sesuatu yang diinginkannya selama masih bisa dipertanggungjawabkan dan tidak merugikan pihak lain.

4. Prinsip Persatuan Pembangunan untuk Mewujudkan Cita-cita Reformasi

Prinsip persatuan ini mengajarkan masyarakat agar dapat mengisi kemerdekaan dan merealisasikan cita-cita reformasi. Perlu diketahui bahwa persatuan dalam keberagaman bukan hanya tentang toleransi, melainkan juga tentang kerjasama atau kolaborasi antara berbagai kelompok masyarakat.
Prinsip ini mendorong terciptanya hubungan yang rukun dan saling menguntungkan antarberbagai kelompok, baik di bidang sosial, budaya, ekonomi, maupun politik.

5. Prinsip Wawasan Nusantara

Prinsip wawasan nusantara memberikan dorongan untuk saling merasa sebangsa, senasib, dan setanah air. Prinsip ini menekankan satu tekad untuk mewujudkan cita-cita pembangunan nasional di antara berbagai kelompok masyarakat di Indonesia. Hal ini dapat menciptakan rasa bangga dan loyalitas terhadap negara Indonesia.
ADVERTISEMENT
Itulah jawaban dari pertanyaan tentang jelaskan prinsip persatuan dalam keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan di Indonesia. Berbagai prinsip tersebut bertujuan untuk menghormati hak asasi manusia dan memperkuat integrasi nasional. (DLA)