Konten dari Pengguna

Profil Buya Hamka, Ulama Indonesia yang Menulis Kitab Tafsir Al-Azhar

Berita Terkini
Penulis kumparan
3 Oktober 2022 20:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi profil Buya Hamka salah satu ulama Indonesia yang memiliki karya Kitab Tafsir Al Azhar, sumber foto Malik Shibly on Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi profil Buya Hamka salah satu ulama Indonesia yang memiliki karya Kitab Tafsir Al Azhar, sumber foto Malik Shibly on Unsplash
ADVERTISEMENT
Masyarakat Indonesia tentunya tidak asing dengan salah satu ulama kondang Indonesia yang sering dikenal dengan nama Buya Hamka. Buya Hamka merupakan salah satu ulama Indonesia yang memiliki beberapa karya salah satunya adalah Kitab Tafsir Al-Azhar. Pada artikel kali ini akan membahas mengenai profil Buya Hamka.
ADVERTISEMENT

Profil Buya Hamka

Dikutip dari buku Buya Hamka karya Pusat Data dan Analisis TEMPO, (2019) dijelaskan bahwa Buya Hamka memiliki nama asli Haji Abdul Malik bin Abdul Karim Amrullah. Buya Hamka lahir pada 17 Februari 1908 d kampung Molek, Maninjau, Sumatera Barat, Indonesia. Ayahnya ialah Syeikh Abdul Karim bin Amrullah atau dikenali sebagai Haji Rasul, seorang pelopor Gerakan Islah (tajdid) di Minangkabau, sekembalinya dari Makkah pada tahun 1906.
Sepak terjangnya di dalam ajaran agama Islam tidak perlu diragukan lagi. Buya Hamka menjadi bagian dari tiga serangkai yaitu Syekh Muhammad Jamil Djambek, Dr. H. Abdullah Ahmad, dan Buya Hamka sendiri. Buya Hamka juga menjadi pelopor gerakan Kaum Muda di Minangkabau setelah kembali dari Mekah pada 1906 sekaligus teman dekat pendiri Muhammadiyah, K.H. Ahmad Dahlan.
ADVERTISEMENT
Untuk masalah pendidikan Buya Hamka mengenyam pendidikan kurang lebih selama tujuh tahun yaitu dari tahun 1916 sampai 1924. Buya Hamka mengawali karirnya sebagai seorang guru agama di perkebunan Tebing Tinggi.
Tidak lama berselang Buya Hamka menjadi salah satu bagian dari Universitas Muhammadiyah Padang Panjang. Bahkan Buya Hamka sempat menjabat sebagai rektor dari Perguruan Tinggi Islam Jakarta dan juga menjadi pegawai di lingkungan Kementerian Agama RI.
Buya Hamka juga pernah menjabat sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia saat MUI baru dibentuk pertama kalinya. Saat itu Buya Hamka dipilih secara aklamasi untuk memimpin MUI pada masa awal pembentukannya.

Kitab Tafsir Al-Azhar

Ilustrasi profil Buya Hamka salah satu ulama Indonesia yang memiliki karya Kitab Tafsir Al Azhar, sumber foto T Foz on Unsplash
Buya Hamka merupakan salah satu ulama yang memiliki beberapa karya besar dan dijadikan rujukan oleh ulama lainnya. Salah satu kitab karya Buya Hamka yang terkenal adalah Kitab Tafsir Al-Azhar. Kitab Tafsir Al-Azhar merupakan kitab tafsir yang menafsirkan ayat-ayat Al-Quran dan menjadi karya utama dari Buya Hamka yang diterbitkan oleh Pustaka Panjimas pada tahun 1994.
ADVERTISEMENT
Selain kitab Tafsir Al-Azhar masih ada beberapa buku lain yang merupakan hasil buah pemikiran dari Buya Hamka misalnya buku dengan judul Falsafah Hidup, Tasawuf Modern, Perkembangan tasawuf dari Abad ke Abad dan beberapa buku lainnya.
Demikian adalah pembahasan mengenai profil dari Buya Hamka salah satu ulama Indonesia yang menulis kitab Tafsir Al-Azhar. (WWN)