Profil Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Sejarah Kepemimpinannya

Ilustrasi profil Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sumber: pexels.com

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) adalah salah satu partai politik yang turut berpartisipasi dalam kontestasi Pemilu 2024. Sama seperti partai politik lainnya, PKS juga memiliki sejarah panjang sebagai partai politik di Indonesia. Itulah mengapa, sebagian masyarakat Indonesia tertarik untuk mengetahui profil Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Apalagi diketahui bahwa Partai Keadilan Sejahtera telah melewati pergantian kepemimpinan selama beberapa kali. Bukan hanya itu saja, perjalanan dan perjuangan partai politik ini dalam kegiatan Pemilu juga menarik untuk diketahui.

Profil Partai Keadilan Sejahtera (PKS) serta Sejarah Kepemimpinannya

Ilustrasi profil Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sumber: pexels.com

Mengutip dari laman pks.id, Partai Keadilan Sejahtera secara resmi dideklarasikan pada 20 April 2022 di Lapangan Silang Monas, Jakarta. Kemudian di tahun yang sama, PKS juga disahkan sebagai partai politik yang berbadan hukum oleh Kementerian Kehakiman dan Hak Asasi Manusia kala itu.

Setelah resmi menjadi partai politik, PKS akhirnya lolos dalam verifikasi partai politik yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia hingga bisa mengikuti kontestasi Pemilihan Umum 2004.

Adapun pada Pemilu 2004, PKS menjadi partai politik yang lolos parliamentary threshold. Hal inilah yang menjadikan PKS berhak menjadi partai yang mengirim para wakilnya menjadi anggota legislatif di DPR dan MPR RI.

Dalam perhelatan Pemilu selanjutnya, PKS juga selalu lolos sebagai partai politik nasional di DPR RI. Bahkan pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, PKS mengirim kader-kader terbaiknya untuk mengisi amanah sebagai menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu I dan II.

Partai PKS dikenal sebagai partai politik yang selalu bersikap kritis dalam menyuarakan kebijakan yang tidak pro rakyat di parlemen. Diketahui bahwa sejak keikutsertaannya dalam Pemilu 2004 hingga 2019, jumlah pencapaian persentase suara PKS selalu meningkat dengan perolehan di atas 7%.

Namun, pada tahun 2014, PKS mengalami penurunan pada angka 6,79%. Akan tetapi, secara jumlah suara, justru mengalami peningkatan dibanding Pemilu 2009 yang sebelumnya hanya 8.206.955, menjadi 9.480.204.

Baca Juga: Pengertian Kader dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Itulah informasi mengenai profil Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang bisa menjadi tambahan wawasan tentang partai politik di Indonesia. (Anne)