Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Ragam Bacaan Dzikir Pagi dan Petang Sesuai Ajaran Rasulullah SAW
6 Maret 2021 14:53 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 11 Maret 2023 16:57 WIB
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Rutin mengucap dzikir dalam kehidupan sehari-hari dipercaya dapat meningkatkan ketenangan jiwa. Menurut jurnal Ilmiah Psikologi berjudul Efektivitas Pelatihan Dzikir dalam Meningkatkan Ketenangan Jiwa pada Lansia Penderita Hipertensi yang ditulis oleh Olivia Dwi Kumala dkk (2017:58), terdapat tiga kriteria ketenangan jiwa, yakni (1) sabar, merasa ridho dan ikhlas terhadap segala sesuatu, (2) optimis, memiliki semangat dan keyakinan, (3) merasa dekat dengan Allah SWT.
ADVERTISEMENT
Salah satu cara untuk merasa dekat dengan Allah SWT yakni dengan berdzikir. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Alquran berikut:
Allaziina aamanuu wa tatma'innu quluubuhum bizikril laah; alaa bizikril laahi tatma'innul quluub
Artinya:
"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram." (QS. Ar Ra'ad: 28)
Secara bahasa, dzikir berarti mengingat, mengenang, memperhatikan. Al Kalabadzi dalam buku Dzikir demi Kebaikan Jiwa karya Anshori (2003) menegaskan bahwa dzikir yang sesungguhnya adalah melupakan semuanya kecuali Allah SWT.
Bacaan Dzikir Pagi dan Petang Rasulullah
Ajaran agama Islam menganjurkan umatnya untuk mengucap dzikir setiap saat, tidak terkecuali saat pagi dan petang. Adapun bacaan dzikir pagi dan petang yang rutin diamalkan oleh Rasulullah SAW adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Artinya:
"Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, Engkaulah yang menciptakan aku dan aku adalah hambaMu semampuku. Aku berlindung kepadaMu dari keburukan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmatMu kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa-dosa selain Engkau."
Selain kalimat tersebut, dzikir pagi dan petang dapat dilakukan dengan melafalkan surat Al Ikhlas, Surat Al-Falaq , Surat An-Naas, hingga ayat Kursi atau surat Al Baqarah ayat 255. Hal tersebut selaras dengan sabda Rasulullah SAW yang artinya sebagaimana berikut:
"Barang siapa membaca tiga surat tersebut tiga kali setiap pagi dan petang maka ia (tiga surat tersebut) cukup baginya dari segala sesuatu." (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi).
ADVERTISEMENT
Demikianlah ulasan mengenai dzikir pagi dan petang yang sesuai dengan ajaran sunnah Rasulullah SAW. Semoga kita senantiasa dalam lindungan Allah SWT, ya. (RYFA)