Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Ras Negroid di Indonesia: Ciri-Ciri dan Sejarah Penyebarannya
3 Februari 2024 19:05 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jelaskan mengenai penyebaran ras Negroid di Indonesia menjadi pembahasan yang menarik. Ras satu ini mempunyai ciri khas tertentu yang menjadi pembeda dari ras lainnya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Sosiologi Pedesaan, Sriyana, (264), ras Negroid merupakan penduduk asli dari wilayah Afrika dan sebagian wilayah Asia. Yang tergolong ke dalam ras Negroid adalah Bangsa African Negroid, Bangsa Negrito, dan Bangsa Melanesia.
Ciri-Ciri Ras Negroid
Ras Negroid adalah istilah yang pernah dipakai untuk menunjuk fenotipe umum dari sebagian besar penghuni benua Afrika di sebelah selatan Gurun Sahara. Keturunan mereka banyak mendiami Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa dan Timur Tengah.
Ras Negroid merupakan salah satu dari tiga golongan besar ras yang ada di permukaan bumi. Ras ini banyak ditemukan di daerah sekitar benua Afrika. Umumnya, masyarakat yang hidup di benua Afrika atau memiliki nenek moyang dari daerah Afrika tergolong ke dalam Ras Negroid.
ADVERTISEMENT
Terdapat beberapa ciri fisik dari ras Negroid yang berbeda dengan ras lain, di antaranya,
Jelaskan Mengenai Penyebaran Ras Negroid di Indonesia
Di Indonesia , penduduk Negroid tersebar di seluruh Papua. Faktor genetik menentukan warna kulit ras Negro, meskipun warna kulit ras Negro pada awalnya disebabkan oleh kondisi hangat yang berkepanjangan.
Gen kulit ras Negroid tidak sama dengan ras Kaukasia. Paparan sinar matahari secara terus-menerus menyebabkan kulit beradaptasi dan memproduksi pigmen kulit dalam jumlah besar untuk mencegah kanker kulit.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, ras Negroid sulit menderita kanker kulit. Semakin hitam kulit, semakin banyak pigmen yang dikandungnya. Ras Negroid ditemukan terutama di wilayah selatan Sahara, yang tergolong zona panas. Adaptasi yang diperlukan untuk kehidupan Negroid,
Demikianlah ulasan tentang jelaskan mengenai penyebaran ras Negroid di Indonesia yang bisa dijadikan untuk menambah wawasan(glg)