Konten dari Pengguna

Referensi Ayat Alkitab tentang Mengampuni Orang Bersalah

Berita Terkini
Penulis kumparan
5 Mei 2023 18:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ayat Alkitab tentang Mengampuni Orang Bersalah. (Foto: Pexels by https://pixabay.com/id/)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ayat Alkitab tentang Mengampuni Orang Bersalah. (Foto: Pexels by https://pixabay.com/id/)
ADVERTISEMENT
Salah satu ayat Alkitab tentang mengampuni yang paling sering digunakan dalam khotbah adalah Matius 18 ayat 21-22. Ayat tersebut mengisahkan tentang Petrus yang bertanya kepada Yesus terkait jumlah pengampunan yang harus diberikan kepada seseorang.
ADVERTISEMENT
Walaupun seringkali merasa jengkel ketika orang lain berbuat salah, tetapi pengampunan harus tetap dilakukan sebagai umat Kristen. Hal itu dikarenakan pengajaran Tuhan Yesus selalu menitikberatkan pada pengampunan.

Ayat Alkitab Tentang Pengampunan: Matius 18 Ayat 21-22

Ilustrasi Ayat Alkitab tentang Mengampuni Orang Bersalah. (Foto: reenablack by https://pixabay.com/id/)
Injil Matius 18 ayat 21–22 menyebutkan sikap kita terhadap orang yang meminta maaf atas kesalahannya, sebagai berikut:
Peristiwa tersebut menceritakan tentang Petrus yang pernah bertanya kepada Tuhan Yesus, “Guru, berapa kalikah kami harus mengampuni saudara kami, yang bersalah kepada kami?”. pada saat itu mungkin saja Petrus yang tidak pernah bisa menangkap ikan sering diledek atau direndahkan saudaranya. Tuhan Yesus pun menjawab, “70 kali 7 kali”.
ADVERTISEMENT
Apa arti mengampuni 70 kali 7 kali? Berdasarkan Injil Matius tersebut dapat diketahui bahwa Yesus meminta umatNya agar memberikan maaf kepada orang lain yang bersalah tanpa batas.
Umat Kristen diwajibkan untuk memberikan maaf secara tulus, bahkan pemberian maaf tersebut adalah pemberian maaf yang diberikan tidak cukup hanya satu kali saja, tetapi diberikan berkali lipat dan dilakukan dengan sepenuh hati serta tanpa syarat.
Dikutip dari buku Konsep dan Upaya Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi di Indonesia yang ditulis oleh F. H. Edy Nugroho (2019: 40), permintaan maaf dipandang sebagai suatu cara efektif untuk memperbaiki suatu hubungan yang rusak atau terganggu menurut agama Kristen.
ADVERTISEMENT
Tuhan telah mengampuni dosa manusia. Oleh karena itu, manusia juga harus mengampuni orang yang bersalah sesuai dengan ayat Alkitab tentang pengampunan. Semoga kasih Kristus selalu menyertai, Amin! (CHL)